Jakarta, tvOnenews.com - Permintaan Shin Tae-yong ke tangan kanannya untuk menjaga pemain hingga lolos Piala Dunia 2026 menjadi bukti STY tetap cinta kepada skuad Garuda usai didepak dari kursi pelatih.
Seperti diketahui, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir resmi mengumumkan pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia pada Senin, 6 Januari 2025.
PSSI mengakhiri kerja sama dengan pelatih asal Korea Selatan tersebut lebih awal meski kontraknya masih tersisa hingga Juni 2027.
Selama lima tahun menakhodai skuad Garuda atau sejak akhir 2019, Shin Tae-yong sendiri telah mengorbitkan banyak pemain lokal bertalenta.
STY cukup berani di masa itu dengan melakukan pemotongan generasi dan merombak skuad Garuda dengan memberikan jam terbang kepada pemain muda.
Selain itu, pelatih berusia 54 tahun tersebut juga telah menorehkan sejumlah prestasi untuk Timnas Indonesia senior, U-20 dan U-23 meski belum pernah juara.
Di antaranya, meloloskan Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia 2023, putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia hingga semifinal Piala Asia U-23 2024.
Shin Tae-yong juga berhasil mengantarkan ranking FIFA Timnas Indonesia melonjak tajam dari peringkat 173 dunia hingga ke posisi 127.
Setelah berakhirnya status Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia, sejumlah pemain hingga staf kepelatihan skuad Garuda pun memberikan reaksi.
Salah satunya adalah Nova Arianto, asisten pelatih Timnas Indonesia yang menjadi tangan kanan STY selama menukangi skuad Garuda.
Pria berkepala plontos itu mengucapkan terima kasih kepada sang arsitek asal Korea Selatan tersebut. Dia juga mendoakan yang terbaik untuk Shin Tae-yong.
"Terima kasih Head coach dan Coaches semua untuk semua pembelajaran selama ini, pastinya banyak cerita di sana ada terkadang senang, sedih dan marah tapi pastinya coach semua akan selalu diingat dengan apa yang sudah dibuat untuk sepak bola Indonesia," tulis Nova Arianto di unggahan Instagram pribadinya.
"Doa terbaik buat kita semua dan Coachea bisa sukses dimanapun berada, selalu sehat dan jangan pernah lupa coach punya keluarga di Indonesia. Sampai jumpa coach. Kamsahamnida," imbuhnya.
Rupanya, unggahan sang pelatih Timnas Indonesia U-17 itu mendapatkan respons dari Shin Tae-yong. STY meninggalkan kalimat perpisahan di kolom komentar.
Selain berterima kasih kepada Nova dan meminta maaf karena tidak bisa bertugas sampai akhir, STY juga minta tangan kanannya itu menjaga pemain skuad Garuda.
Khususnya para pemain lokal Timnas Indonesia yang telah diorbitkan oleh Shin Tae-yong. Dia ingin anak asuhnya lolos sampai ke Piala Dunia 2026.
"Terima kasih Nova dan maaf aku tidak bisa sampai akhir. Jaga pemain lokal kami dan pergi ke Piala Dunia. Sampai jumpa lagi terima kasih banyak untuk kali ini," tulis Shin Tae-yong di kolom komentar unggahan Nova.
Hal itu menandakan bahwa Shin Tae-yong masih cinta kepada Timnas Indonesia meskipun dirinya sudah didepak oleh PSSI.
Terlepas dari hal itu, PSSI sudah mengantongi calon pelatih untuk menggantikan STY yang berasal dari Belanda, yakni Patrick Kluivert.
Menurut pakar transfer sepak bola Eropa, Fabrizio Romano melaporkan bahwa Patrick Kluivert telah mencapai kesepakatan dengan PSSI.
Jurnalis asal Italia itu memastikan eks striker Barcelona dan AC Milan tersebut siap menandatangani kontrak dengan PSSI dengan durasi 2 tahun (hingga 2027) plus 2 tahun opsi perpanjangan.
"Patrick Kluivert siap menandatangani kontrak sebagai pelatih kepala baru Indonesia, kesepakatan selesai," kata Fabrizio Romano di X pribadinya.
"2 tahun plus opsi 2 tahun, presentasi akan dilakukan pada tanggal 12 Januari di Indonesia. Tujuannya adalah mencapai kualifikasi Piala Dunia," tambahnya.
Namun, kepastian Patrick Kluivert menjadi pelatih Timnas Indonesia baru bisa diketahui saat PSSI mengenalkan pelatih baru pada 12 Januari 2025.
(yus)
Load more