Reaksi Jujur Bung Binder Atas Pemecatan Shin Tae-yong, Beri Pesan Menohok kepada Haters yang Sering Suarakan STY OUT

tvOnenews.com - Pengamat sepak bola nasional, Bung Binder memberikan pandangannya soal kabar mengejutkan atas pemecatan Shin Tae-yong dari kursi pelatih timnas Indonesia, memberi pesan menohok kepada haters.

Di awal tahun, publik diberi kabar mengejutkan atas perpisahan Shin Tae-yong dengan timnas Indonesia, pelatih asal Korea Selatan itu akan angkat kober lebih awal dari kontraknya bersama PSSI yang diperpanjang pada Juni 2024 berlaku sampai tahun 2027.

Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) secara resmi mengumumkan mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong sebagai pelatih timnas Indonesia, pada Senin (6/1/2025).

Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir yang menyatakan pemutusan kerja sama dengan Shin Tae-yong sebagai pelatih tim nasional.

Setelah beberapa hari sebelumnya ramai tersiar kabar simpang siur soal pemecatan Shin Tae-yong, Erick Thohir mengonfirmasi langsung kebenaran tersebut.

Erick Thohir menyampaikan bahwa Manajer timnas Indonesia Sumardji sudah bertemu dengan Shin Tae-yong.

"Pak Mardji sudah ketemu Coach Shin Tae-yong tadi pagi, dan Coach Shin sudah menerima surat menyuratnya," ungkap Erick Thohir pada konferensi pers, pada Senin (6/1/2025).

"Nanti ada proses berikutnya mengenai hubungan kita yang sudah berakhir, saya ucapkan terima kasih sekali lagi," tambah Erick Thohir.

Sumber :

• tvOnenews.com/Ilham Giovani Pratama

Shin Tae-yong pertama kali diumumkan sebagai pelatih timnas Indonesia pada tahun 2019, era Ketua Umum PSSI Iwan Bule.

Kata-kata menohok Pandit Senior

Pandit senior sekaligus pengamat sepak bola nasional, Bung Binder memberikan pandangannya soal kabar pemecatan Shin Tae-yong.

Menurutnya ini tidak mengejutkan, mengingat sudah ada isu yang tersebar sebelumnya.

"Bagi saya ini bukan kabar mengejutkan atau keputusan yang mengejutkan dari PSSI karena memang dalam beberapa pekan atau bulan terakhir sudah ada rumor atau isu bahwa Shin Tae-yong akan diberhentikan sebagai pelatih kepala tim nasional Indonesia," ujar Bung Binder dilansir kanal youtube pribadinya.

Sebelum menyampaikan opininya, Bung Binder mengucapkan terima kepada Shin Tae-yong atas jasa-jasanya dalam perkembangan timnas Indonesia.

"Walaupun faktanya belum bisa memberikan gelar atau trofi sebagai pelatih dari timnas Indonesia," ujarnya.

"Tetapi kita semua tentunya yang merupakan suporter dengan akal sehat juga memahami bahwa Shin Tae-yong melakukan perubahan yang sangat signifikan sebagai pelatih dari tim Nasional Indonesia, salah satunya dengan mengorbitkan pemain-pemain muda," imbuhnya.

Menurut Bung Binder, kehadiran pemain muda yang diorbitkan oleh Shin Tae-yong ini memberikan perubahan besar di skuad Garuda.

Tak hanya itu, STY juga merupakan pelatih pertama yang berhasil membawa tim Nasional lolos dari fase grup Piala Asia 2023.

"Bahkan membawa tim Nasional Indonesia U-23 lolos sampai ke babak semifinal, dan sekarang timnas kita berada di round 3 babak kualifikasi Piala tahun 2026 zona Asia," tuturnya.

Pemilik nama lengkap Binder Singh Singh ini juga memberikan selamat kepada netizen yang sering menyuarakan 'STY OUT'.

"Selamat kepada teman-teman netizen atau warganet yang sering menyuarakan STY OUT, karena tujuan kalian sekarang sudah tercapai," beri pesan kepada haters Shin Tae-yong.

"Saya harapkan juga kalian yang biasa atau sering menyuarakan STY OUT, juga nanti kritis terhadap pelatih baru yang akan menjadi pelatih Timnas Indonesia," ucapnya.

Di sisi lain, menurut kabar dari Fabrizio Romano, jurnalis terkenal asal Italia, dia mengungkapkan sosok pelatih baru timnas Indonesia.

Meski belum ada pengumuman resmi dari pihak PSSI, tapi banyak pihak sudah yakin soal kebenaran yang disampaikan oleh Fabrizio Romano.

Dia adalah Patrick kluivert, mantan pemain timnas Belanda dan legenda Barcelona.

"Patrick Kluivert akan menandatangani kontrak sebagai pelatih kepala baru Indonesia, kesepakatan selesai," tulis Fabrizio Romano di akun X pribadinya.

"Opsi 2 tahun ditambah 2 tahun, presentasi akan berlangsung pada 12 Januari di Indonesia. Tujuannya adalah mencapai kualifikasi piala dunia," isi cuitan dari Fabrizio Romano. (ind)