Baginya, kepemimpinan bukanlah soal gelar, tetapi tanggung jawab yang harus dilakukan dengan konsisten.
“Tapi bagi saya, jika saya tak memiliki ban kapten di lengan saya, saya masih akan melakukan hal yang sama (memimpin),” ujar bek berusia 24 tahun itu.
Jay juga menegaskan bahwa ia tetap akan menjadi pemimpin bagi tim, meski tanpa status resmi sebagai kapten.
Baginya, yang terpenting adalah memberikan kontribusi terbaik untuk tim.
Sebagai seorang kapten, Jay mengakui bahwa mengontrol emosi adalah salah satu kunci penting dalam menjaga kepercayaan.
Ia menyebutkan bahwa seorang pemimpin yang tidak bisa mengontrol diri akan memengaruhi kepercayaan rekan-rekannya.
Load more