Kutukan Menanti Patrick Kluivert di Timnas Indonesia, Target Lolos ke Piala Dunia 2026 Terancam Gagal Dipenuhi

Jakarta, tvOnenews.com - Ada kutukan yang menanti Patrick Kluivert di Timnas Indonesia yang sedang berjuang merebut tiket ke putaran final Piala Dunia 2026.

PSSI telah memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong pada Senin (6/1/2025) lalu, dan Patrick Kluivert ditunjuk pada dua hari kemudian.

Perjuangan skuad Garuda hanya terpaut empat pertandingan, dengan laga kontra Australia akan menjadi laga debut untuk Kluivert bersama Timnas Indonesia.

Pada saat ini, skuad Garuda berada di tempat ketiga Grup C dengan raihan enam poin dari enam laga. Mereka hanya terpaut satu poin dari Australia yang ada di tempat kedua.

Timnas Indonesia bisa lolos ke putaran final jika mampu finis di dua besar, yang mana akan menjadi kelolosan pertama ke Piala Dunia sejak kemerdekaan.

Skuad Garuda sejatinya pernah tampil di Piala Dunia pada edisi 1938, namun dengan nama Hindia-Belanda.

Pelatih asal Belanda, Jan Mastenbroek, menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia pada saat ini, namun langsung kalah telak dengan skor 0-6 dari Hungaria.

Sumber :

• ANTARA/AFP/Fabrice Coffrini/pri.

Patrick Kluivert memang bukanlah pelatih Belanda pertama yang menangani Timnas Indonesia, namun mereka semua tidak memiliki rekam jejak bagus.

Pada dekade 70-an, Wiel Coerver menjabat pada dua periode berbeda, yaitu 1975 hingga 1976 dan tahun 1979.

Di tangan Coerver, Timnas Indonesia gagal lolos ke Olimpiade 1976, dan juga tak mampu menang di final SEA Games 1979 di Jakarta.

Setelah Coerver, ada Frans van Balkom yang ditugaskan membawa Timnas Indonesia ke Olimpiade 1980, dan dia juga gagal.

Kemudian, pada 1996, PSSI menunjuk Henk Wullems untuk meraih emas SEA Games pada edisi 1997, namun skuad Garuda kalah dari Malaysia di final.

Pada 2011, ada Wim Rijsbergen yang ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia, dan dia hanya mampu bertahan selama beberapa bulan saja.

Pelatih Belanda terakhir yang menangani Timnas Indonesia adalah Pieter Huistra, yang kini menangani Borneo FC.

Sumber :

• Borneo FC

Dia hanya menjadi pelatih caretaker pada 2015, namun belum sempat melakoni satu laga pun karena PSSI kemudian dibekukan oleh FIFA.

Dari para pelatih asal Belanda tersebut, tak ada yang memiliki rekam jejak positif, karena semua gagal memenuhi targetnya.

Kini, mampukah Patrick Kluivert memenuhi target dari PSSI untuk membawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia, sekaligus mengakhiri kutukan? Hanya waktu yang akan menjawab. (rda)