Jakarta, tvOnenews.com - Shin Tae-yong mendadak disinggung FIFA setelah resmi dipecat Timnas Indonesia hingga dibandingkan dengan kesuksesan Bahrain.
Pada Senin (6/1/2025) lalu, PSSI secara resmi mengumumkan pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia, terlepas dari kesuksesannya di Kualifikasi Piala Dunia 2026 sejauh ini.
Skuad Garuda berjuang di putaran ketiga, hanya terpaut empat laga lagi untuk menembus putaran final lantaran posisi dua besar hanya berjarak satu poin pada saat ini.
Timnas Indonesia meraih enam poin dari enam laga di putaran ketiga sejauh ini, dengan menduduki peringkat ketiga.
Kemenangan 2-0 atas Arab Saudi pada November lalu berperan besar di balik kesuksesan Timnas Indonesia dan Shin Tae-yong.
Namun, STY gagal di Piala AFF 2024, dengan Timnas Indonesia mengandalkan tim di bawah usia 22 tahun.
Skuad Garuda hanya mampu bersaing hingga fase grup, kalah saing dengan Vietnam dan Filipina yang melenggang ke semifinal.
Sementara itu, rival Timnas Indonesia, Bahrain, berhasil menjadi juara di Piala Teluk 2024, sebuah turnamen sub-konfederasi di Timur Tengah yang setara dengan Piala AFF.
Sebagai informasi, Bahrain dan Australia akan menjadi lawan skuad Garuda pada bulan Maret 2025 mendatang.
Menjelang laga tersebut, FIFA mengangkat kisah kesuksesan Bahrain, dengan dibandingkan oleh kegagalan Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong, hanya dua hari setelah pemecatan sang pelatih asal Korea Selatan.
“Bahrain menjuarai Piala Teluk selagi Indonesia kesulitan,” demikian judul artikel yang diangkat oleh FIFA pada 8 Januari 2025, dua hari setelah pemecatan STY.
“Dua turnamen regional yang penting di Asia sudah selesai, dengan Bahrain mengalahkan Oman untuk menjuarai Piala Teluk Arab selagi Indonesia gagal di Piala AFF,” tambah ulasan FIFA dalam artikel tersebut.
Bahrain berhasil menjadi juara setelah mengalahkan Oman dengan skor 2-1 di laga puncak, dengan Mohamed Marhoon menjadi bintang dalam turnamen tersebut.
Sebagai informasi, Marhoon merupakan sosok yang menggagalkan kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain pada Oktober 2024 lalu, yang berakhir secara kontroversial dengan skor 2-2.
Di sisi lain, FIFA menyoroti kekurangan Timnas Indonesia di Piala AFF karena minimnya penggawa asal Eropa yang memperkuat tim.
"Indonesia adalah satu-satunya tim yang masih berjuang di Kualifikasi Piala Dunia dari 10 negara Asia Tenggara yang bertarung di Piala AFF selama Desember dan Januari," tulis FIFA.
"Memanggil skuad muda, dengan hanya satu di antaranya yang bermain di Eropa [Marselino Ferdinan], itu adalah penampilan mengecewakan dari Garuda yang diperpahit dengan pemecatan Shin Tae-yong," lanjut FIFA.
Mereka juga mengulas penunjukan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru menggantikan Shin Tae-yong.
"Kurang dari dua pekan setelah kegagalan di fase grup, muncul kabar bahwa Shin telah dipecat, diganti Kluivert, jelang empat laga krusial di Kualifikasi Piala Dunia selama enam bulan berikutnya," pungkas FIFA. (rda)
Load more