Tanpa Ampun, Patrick Kluivert akan ‘Buang’ 3 Kebiasaan Shin Tae-yong selama Melatih Timnas Indonesia, Apa Saja?

Jakarta, tvOnenews.com - Patrick Kluivert akan mengubah beberapa kebiasaan Shin Tae-yong selama menjadi pelatih Timnas Indonesia.

Shin Tae-yong harus mengakhiri jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia usai resmi dipecat PSSI pada Senin (6/1/2025).

Keputusan PSSI memecat Shin Tae-yong dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia menuai pro dan kontra di kalangan suporter Garuda.

Pasalnya, STY telah memberikan banyak dampak positif untuk sepak bola Indonesia sejak melatih pada akhir 2019 lalu.

Momen pemecatan STY juga dianggap kurang tepat, karena Indonesia akan menghadapi lanjutan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Timnas Indonesia dijadwalkan bermain menghadapi Australia di Sydney Football Stadium, pada 20 Maret 2025 mendatang.

Berselang lima hari, Ragnar Oratmangoen dan kawan-kawan bakal menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta.

Namun, PSSI tetap dengan keputusannya untuk memecat Shin Tae-yong dan menggantikan dengan pelatih asal Belanda, Patrick Kluivert.

Sumber :

• PSSI

Mantan pemain Barcelona itu diberikan kontrak oleh PSSI selama dua tahun dengan opsi perpanjangan kontrak.

Saat menangani Timnas Indonesia, Patrick Kluivert akan mengubah beberapa kebiasaan yang dilakukan STY selama ini di skuad Garuda.

Kebiasaan pertama adalah hanya akan memanggil pemain-pemain yang mendapat menit bermain cukup di klubnya.

"Jika para pemain tidak punya playing time di club, maka kamu tidak bisa dapat kesempatan. Kami juga harus diskusikan situasi dengan coach physical pemain di klub," ujar Patrick Kluivert dalam konferensi pers perkenalan di Hotel Mulia, Jakarta, pada Minggu (12/1/2025).

Sumber :

• AFC

"Hal-hal semacam ini sangat penting. Tidak hanya mereka datang, lalu main. Kami harus benar-benar cek bagaimana mereka berlatih, apakah mereka ada latihan ekstra," sambungnya.

Sebelumnya, Shin Tae-yong biasanya akan tetap memanggil pemain-pemain yang jarang bermain di klub seperti misalnya Pratama Arhan.

Patrick Kluivert pun akan mengubah gaya main Timnas Indonesia, yang selama ditangani STY cenderung bertahan menjadi menyerang.

"Saya suka bermain sepak bola yang menyerang, saya suka kalau tim kami punya football possession yang bagus," katanya.

Selain itu, dia kemungkinan bakal mengubah formasi 3-4-3 yang selama ini menjadi andalan Shin Tae-yong, menjadi 3-4-3.

"Saya suka bermain 4-3-3, pernah diterapkan di bawah Louis van Gaal, tetapi saya juga ingin memastikan para pemain merasa nyaman," katanya. (fan)