tvOnenews.com - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, akhirnya buka suara soal pemecatan mengejutkan yang menutup lima tahun masa baktinya di Indonesia.
Keputusan ini diumumkan PSSI secara mendadak pada 6 Januari 2025, hanya kurang lebih tiga jam sebelum memperkenalkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia.
Melansir dari media Korea Selatan, Yonhapnews, Shin Tae-yong tidak dapat menyembunyikan rasa herannya terhadap keputusan federasi yang dianggap terlalu cepat.
"(PSSI) memberi tahu tentang pemecatan saya pada tanggal 6 (Januari) pukul 09.40 dan mengumumkan bahwa pelatih baru akan bergabung pada pukul 12 hari itu," kata Shin Tae-yong dilansir dari Media Korea Selatan, Yonhapnews.
Keputusan ini memicu tanda tanya besar di kalangan penggemar sepak bola Indonesia.
Selama menjabat, Shin Tae-yong berhasil membawa perubahan signifikan, mulai dari lolos ke final Piala AFF, mencetak sejarah dalam turnamen internasional, hingga meloloskan Timnas Indonesia ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun, pencapaian itu tidak mampu menahan PSSI untuk memutuskan kerja sama.
"Secara logika, saya tidak bisa memahaminya, tapi saya menerimanya dengan rendah hati," ujar Shin Tae-yong.
Lebih lanjut, Shin Tae-yong menyampaikan rasa bangganya atas kontribusinya selama lima tahun membangun fondasi sepak bola Indonesia.
"Saya bekerja sangat keras dan melakukannya dengan baik selama lima tahun berada di Indonesia. Saya bangga pada diri saya sendiri," imbuhnya.
Tanpa banyak waktu untuk memberikan tanggapan, Shin mengaku hanya bisa menerima kenyataan tersebut.
Meski mengaku kecewa, ia tetap tampil elegan dalam acara Businessmen's Day 2025 yang diselenggarakan oleh Kamar Dagang Korea di Indonesia (KOCHAM) pada 15 Januari 2025.
Dalam pernyataannya, Shin juga menyampaikan bahwa ia meninggalkan Timnas Indonesia dengan hati yang penuh kebanggaan.
"Saya pergi dengan sangat bangga karena saya telah menciptakan akar yang signifikan dalam sepak bola Indonesia," jelas Shin.
Di sisi lain, PSSI secara resmi menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia hanya beberapa jam setelah pemecatan Shin.
Mantan bintang Barcelona dan Timnas Belanda ini diharapkan melanjutkan tren positif yang telah dibangun Shin Tae-yong.
Namun, banyak pihak mempertanyakan alasan mendalam di balik pergantian ini.
Sejumlah penggemar bahkan menyuarakan kekhawatiran bahwa perubahan mendadak ini dapat memengaruhi stabilitas tim.
Bagi Kluivert sendiri, tantangan besar sudah menantinya.
Dengan harapan tinggi para suporter dan fondasi kuat yang ditinggalkan Shin, ia dituntut untuk membawa Timnas Indonesia mencapai level yang lebih tinggi, terutama di ajang internasional seperti Piala Dunia 2026.
Pemecatan Shin Tae-yong juga menjadi perbincangan panas di media sosial.
Sebagian besar warganet menyayangkan keputusan PSSI yang dianggap kurang menghormati pelatih yang telah memberikan banyak kontribusi bagi sepak bola tanah air.
Kini, para pendukung hanya bisa berharap keputusan ini membawa hasil positif untuk masa depan sepak bola Indonesia.
Sementara itu, Shin Tae-yong meninggalkan Indonesia dengan kepala tegak, meninggalkan warisan besar bagi Timnas Merah Putih. (asl)
Load more