Tidak Yakin, Erick Thohir Ternyata Sempat Coret 3 Nama Calon Dirtek Timnas Indonesia

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan pihaknya sudah sempat mengantongi tiga nama untuk menjabat sebagai Direktur Teknik (Dirtek) Timnas Indonesia.

Posisi Dirtek saat ini sedang kosong menyusul keputusan PSSI untuk memindahkan Indra Sjafri menjadi pelatih Timnas Indonesia U-20 pada 2023.

PSSI ingin Indra Sjafri fokus untuk menangani Timnas Indonesia U-20 untuk beberapa event seperti Piala AFF U-19 dan Piala Asia U-20 2025.

Dengan demikian, sudah satu tahun lebih skuad Garuda tidak memiliki orang yang bertanggung jawab di posisi Dirtek PSSI.

Erick Thohir pun akhirnya mengumumkan kabar terbaru soal pencarian posisi Dirtek Timnas Indonesia, yang baru.

Dia menyampaikan, mencari figur Dirtek tidak mudah, karena memiliki sejumlah persyaratan dan rencana yang sangat matang.

"Mencari figur dirtek yang tepat tidak mudah karena memang kan di Indonesia sendiri sudah ada beberapa figur pelatih yang juga punya trek rekor dan hasil yang bagus," ujar Erick Thohir dalam rilis resmi PSSI.

"Jadi kita masih cari figur yang benar-benar bisa dihormati dan juga mengerti bagaimana rencana sepak bola Indonesia ke depan," sambungnya.

Sumber :

• tvOnenews.com/Taufik

Dia mengungkapkan, PSSI sebenarnya sudah akan mengumumkan Dirtek Timnas Indonesia pada akhir tahun lalu.

Bahkan, pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN ini menegaskan sudah ada tiga calon. Namun, rencana diubah.

"Kita sempat ada tiga nama, bulan yang lalu saya sudah yakini tapi ya kita berubah lagi tapi mudah-mudahan akhir Februari ini bisalah diumumkan. Dirtek harus bisa bertukar pikiran dengan pelatih senior pelatih U-23, U-20, U-17," lanjutnya.

Sementara itu, PSSI baru saja menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong.

Pelatih asal Belanda tersebut dikontrak oleh PSSI selama dua tahun dengan opsi perpanjangan.

Debut Patrick Kluivert akan terjadi saat Timnas Indonesia akan menghadapi Australia di Sydney Football Stadium, pada 20 Maret 2025.

Berselang lima hari, Ragnar Oratmangoen dan kawan-kawan bakal menghadapi Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Dua laga itu merupakan lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. (fan)