tvOnenews.com - Timnas Indonesia terus menunjukkan perkembangan pesat dalam dunia sepak bola, dengan pencapaian-pencapaian membanggakan yang baru-baru ini diraih.
Salah satu pencapaian terbesar yang membuat seluruh pecinta sepak bola Tanah Air bangga adalah berhasilnya Timnas Indonesia untuk pertama kalinya melaju ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pencapaian ini tentu merupakan sejarah baru, mengingat pada era sebelumnya, Timnas Indonesia belum pernah mencapai level ini.
Namun, tantangan besar kini masih berlanjut untuk skuad Garuda pada putaran ketiga kualifikasi, yang telah dimulai sejak tahun lalu.
Ditengah perjuangan ini, secara mengejutkan PSSI malah mengganti pelatih Timnas Indonesia.
Shin Tae-yong yang telah memberikan banyak kontribusi dan perubahan positif untuk sepak bola Indonesia tiba-tiba saja diberhentikan.
Pelatih asal Korea Selatan itu lantas digantikan oleh Patrick Kluivert.
Di sisi lain, mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, pernah angkat bicara soal kans Timnas Indonesia di putaran ketiga.
Tanpa beban, Shin Tae-yong blak-blakan mengatakan bahwa Timnas Indonesia berada di "Grup Neraka".
"Kita sebenarnya berada di grup neraka," kata Shin Tae-yong, seperti dikutip dari kanal YouTube Timnas Indonesia.
Memang, Timnas Indonesia berada dalam Grup C pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dalam grup ini, Timnas Garuda harus menghadapi tim-tim kuat seperti Arab Saudi, Australia, Jepang, Bahrain, dan China. Hal ini tentu menjadi tantangan besar bagi skuad Garuda.
"Jika memperhatikan lebih jauh, bisa dibilang kesempatan lolos langsung hanya sebesar 20%-30%," jelas Shin Tae-yong.
"Sebenarnya buat kita ini bukan hal mudah, hal yang sulit. Tapi jika peringkat 3 atau 4, saya rasa kami bisa ke babak berikutnya," imbuhnya.
Meski begitu, pelatih berusia 53 tahun itu menegaskan bahwa dirinya akan selalu berusaha semaksimal mungkin untuk Timnas Indonesia.
"Saya akan berusaha," ujar Shin Tae-yong.
Lebih lanjut, Shin Tae-yong menjelaskan bahwa mayoritas pemain Timnas Indonesia saat ini adalah pemain muda, yang merupakan bagian dari rencananya untuk pengembangan jangka panjang sepak bola Indonesia.
Menurutnya, lebih baik mencapai sesuatu sedikit demi sedikit daripada terburu-buru mengejar hasil instan.
"Sekarang lebih banyak tim kuat dan karena kami tim yang berisi pemain muda, kita bisa terus berkembang dan mendapatkan hasilnya lima tahun ke depan. Hal itu yang selalu saya yakini karena buat saya dalam hal tertentu daripada mencoba ingin mendapatkan semuanya dalam sekali waktu lebih baik sedikit demi sedikit. Kita perlu menyiapkan semuanya untuk lebih baik. Mimpi-mimpi tidak akan terwujud begitu saja, saya tidak bisa melakukannya karena saya tidak berpikir jangka pendek," tutur pelatih Timnas Indonesia itu.
"Tapi saya ingin mengatakan, bersama dengan para pemain saya akan selalu memberikan hasil terbaik," tambah Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong juga membahas soal target poin Timnas Indonesia di putaran ketiga mendatang.
"Jika mau membicarakan tentang target poin, saya berharap kita bisa meraih kemenangan tapi tidak ada lawan yang mudah buat kita," katanya.
"Jika bertanya pada pelatih sebelum turnamen apakah bisa mendapatkan poin atau tidak, karena saya bukan Tuhan saya tidak bisa menjawab itu. Tapi yang pasti, para staf pelatih termasuk saya, dan para pemain, juga dengan asosiasi, semuanya harus menjadi kesatuan. Tak peduli berapa pun poin yang bisa kami dapat, yang penting kita semua sudah berusaha sebaik mungkin. Satu hal ini yang saya minta keyakinannya dari masyarakat Indonesia," pungkasnya.
Dengan pernyataan-pernyataan tersebut, Shin Tae-yong menunjukkan tekad dan komitmen untuk memajukan Timnas Indonesia meskipun menghadapi tantangan berat di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sayangnya, tekad dan komitmen Shin Tae-yong itu harus sirna karena ia sudah tak lagi menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia saat ini.
Meski begitu, harapan Timnas Indonesia untuk bisa lolos ke Piala Dunia masih terus berlanjut.
Patrick Kluivert yang menjadi pengganti STY diharapkan bisa membawa Timnas mencapai prestasi yang lebih tinggi lagi. (tsy)
Load more