tvOnenews.com - Pada November 2024 lalu, Shin Tae-yong seakan sudah punya firasat kalau dirinya tidak lama lagi bakal lengser dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia.
Hal itu diungkapkan oleh media Vietnam dalam sebuah artikelnya dua bulan lalu setelah Shin Tae-yong bawa Timnas Indonesia kalahkan Arab Saudi.
Seperti diketahui, Shin Tae-yong sudah tidak lagi bersama Timnas Indonesia setelah PSSI memutuskan untuk menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih skuad Garuda.
Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia jelas mengejutkan bagi sebagian suporter. Pasalnya, tim Merah Putih sebentar lagi bakal berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dengan waktu yang hanya tersisa dua bulan lagi, suporter merasa pesimistis dengan Patrick Kluivert yang diragukan bisa beradaptasi cepat dengan Timnas Indonesia.
Di sisi lain, meski momen dipecatnya Shin Tae-yong dari kepelatihan Timnas Indonesia telah berlalu lebih dari dua pekan, namun fenomena itu masih hangat dibicarakan.
Pasalnya, baru-baru ini mantan analis Timnas Indonesia yaitu Kim Jong-jin membongkar rahasia yang belum terungkap soal pemecatan Shin Tae-yong.
Melansir dari YouTube Close The Door, Kim Jong-jin menegaskan kalau Shin Tae-yong belum menandatangani surat pemberhentiannya sebagai pelatih Timnas Indonesia.
“Surat itu diberikan kepada Coach Shin untuk ditandatangani, tetapi sampai sekarang, dari yang saya ketahui, dia belum menandatanginya,” kata Kim Jong-jin.
Menurutnya, semua itu terjadi begitu cepat lantaran Shin Tae-yong baru dikabari oleh PSSI hanya dua jam sebelum dipecat dari Timnas Indonesia.
“Manajer tim datang membawa surat pemberhentian sekitar dua setengah jam sebelum pengumuman resmi. Semuanya terjadi begitu cepat,” lanjutnya.
Sementara itu, dua bulan sebelumnya, Shin Tae-yong seolah sudah punya firasat kalau masa depan dirinya sebagai pelatih Timnas Indonesia tak lama lagi berakhir.
Hal itu bahkan terjadi ketika Timnas Indonesia baru saja meraih kemenangan bersejarah saat melibas Arab Saudi 2-0 dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Ketika itu, Shin Tae-yong sempat mengeluh kalau terlalu banyak tekanan yang ditujukan kepadanya dan Timnas Indonesia apabila gagal di suatu pertandingan.
“Saat ini terlalu banyak tekanan dari media dan masyarakat, terutama suporter sepak bola Indonesia,” ujar STY pada November 2024 lalu.
“Ketika tim gagal, maka akan banyak berita negatif yang ditujukan kepada kita. Dalam posisi ini saya selalu mendengar lebih banyak kritik,” tegasnya.
Bukan cuma itu, Shin Tae-yong bahkan mengaku jika saat itu dia merasa kelelahan lantaran beratnya tekanan yang dia terima semasa melatih Timnas Indonesia.
“Memang tidak mudah berada di posisi ini ketika berada dalam banyak tekanan dan terkadang sangat melelahkan,” kata Shin Tae-yong dikutip dari Tuoitre pada November 2024.
Kendati demikian, Shin Tae-yong memaklumi hal itu dan berharap agar suporter selalu memberikan dukungan penuh kepada Timnas Indonesia.
“Tetapi sepak bola memang seperti itu. Kita tidak bisa langsung berubah. Oleh karena itu, saya berharap para pecinta sepak bola Indonesia sabar memberikan dukungan,” ungkapnya.
Kata-kata itulah yang pada akhirnya menjadi asumsi kalau Shin Tae-yong sudah punya firasat tidak akan lebih lama lagi melatih Timnas Indonesia.
Benar saja, dua bulan setelah pernyataan Shin Tae-yong itu, posisi sang pelatih di Timnas Indonesia digantikan oleh juru taktik asal Belanda Patrick Kluivert.
(han)
Load more