GULIR UNTUK LIHAT KONTEN

ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dipo Alam
Sumber :
  • Instagram - Dipo Alam

Masih Ingat Dipo Alam? Eks Timnas Indonesia yang Banting Setir Jadi Penjual Es Krim dan Boba Sukses di Amerika Serikat

Masih ingat Dipo Alam? mantan pemain Timnas Indonesia yang kini justru sukses bisnis es krim di Amerika.

Selasa, 28 Januari 2025 - 18:55 WIB

tvOnenews.com - Masih ingat Dipo Alam? mantan pemain Timnas Indonesia yang kini justru sukses bisnis es krim di Amerika.

Takdir hidup seseorang kerap tak dapat diprediksi. Salah satu contoh nyata adalah kisah Dipo Alam, mantan pemain Timnas Indonesia yang kini meraih kesuksesan sebagai pengusaha di Amerika Serikat.

Timnas Indonesia dikenal sebagai gudang talenta muda di setiap generasi, dan Dipo Alam adalah salah satu bintangnya. 

Nama Dipo pernah menjadi buah bibir ketika ia berhasil menembus dunia sepak bola Eropa di usia belia.

Perjalanan kariernya bermula di Jakarta, saat ia tampil menonjol dalam Piala Soeratin U-18. Potensinya yang besar membuatnya melangkah lebih jauh, hingga berkarier di Inggris. 

Baca Juga

Tak hanya itu, Dipo juga melanjutkan perjalanan sepak bolanya ke Belanda sambil menempuh pendidikan di Heemstede. 

Di Belanda, ia sempat menjalani uji coba di klub Telstar, yang berkompetisi di kasta kedua liga Belanda. Kariernya kemudian berlanjut di Amerika Serikat, di mana ia bermain untuk sejumlah tim seperti Chivas USA, LA Legends, LA Blues, Deportivo Knight, hingga Turbo FC.

Puncak karier Dipo Alam terjadi pada awal dekade 2010-an, ketika PSSI memanggilnya pulang untuk memperkuat Timnas Indonesia pada 2012, saat ia berusia 21 tahun. 

Namun, kepulangannya berlangsung di tengah konflik internal PSSI yang berujung pada dualisme, sebuah kondisi yang berdampak negatif pada perjalanan kariernya.

Dipo sempat menjalani uji coba dan hampir menandatangani kontrak dengan Arema IPL. Sayangnya, pembekuan sepak bola Indonesia oleh FIFA menghentikan langkahnya sebelum kontrak tersebut resmi ditandatangani.

Kini, Dipo Alam telah menemukan jalan hidup baru di luar dunia sepak bola. Ia memutuskan untuk melanjutkan pendidikan di Pasadena City College, Amerika Serikat. 

Setelah lulus, ia terjun ke dunia bisnis kuliner, dimulai dari bekerja sebagai pelayan di restoran Potato Corner.

Kerja kerasnya membuahkan hasil. Ia berhasil membantu Potato Corner berkembang pesat hingga dipercaya menjadi mitra bisnis dan salah satu pemilik cabang di New Mexico. 

Keberhasilan ini menginspirasi Dipo untuk merintis bisnis es krimnya sendiri.

“Awalnya, saya sukses bantu bos saya membesarkan bisnis Potato Corner. Setelah itu, dia kasih saya kesempatan jadi partnernya. Akhirnya, saya juga jadi bos,” ujar Dipo Alam dalam wawancara di YouTube VOA.

Kini, Dipo Alam mengelola bisnis es krim dengan sentuhan khas Indonesia. Salah satu menu andalannya adalah paleta alpukat, yang digemari masyarakat New Mexico. 

Selain itu, ia juga mulai mengembangkan bisnis baru seperti rice box dan minuman boba.

Dipo Alam juga telah membangun keluarga. Pada 2021, ia menikahi Mayra dan kini dikaruniai seorang putra yang mewarisi kecintaannya pada sepak bola.

Meski tak lagi bermain bola, Dipo tidak pernah menyesali keputusannya. “Saya merasa saat bermain sepak bola, sudah memberikan yang terbaik,” ungkapnya. 

“Pelajaran dari sepak bola, seperti disiplin dan kerja keras, saya terapkan di bisnis. Sekarang, saatnya saya memberikan yang terbaik di dunia bisnis,” tambahnya. (dwi/fan)

img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki kualitas siaran TvOne dengan mengisi survey berikut

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara, Nikita Mirzani Sewot: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi

Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara, Nikita Mirzani Sewot: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi

Nikita Mirzani dijerat pasal tindak pidana pencucian uang dengan hukuman penjara 20 tahun.
Polemik Lagu ‘Bayar Polisi’ Band Sukatani, Menteri Kebudayaan Ogah Mentolerir Kebebasan Berekspresi dengan Alasan….

Polemik Lagu ‘Bayar Polisi’ Band Sukatani, Menteri Kebudayaan Ogah Mentolerir Kebebasan Berekspresi dengan Alasan….

Publik dihebohkan adanya karya lagu band punk Sukatani berjudul ‘Bayar, Bayar, Bayar’ dengan lirik bayar polisi dengan sejumlah polemiknya.
Megawati Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retret, Wakil Gubernur DKI Jakarta Pilih Bersiap…

Megawati Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retret, Wakil Gubernur DKI Jakarta Pilih Bersiap…

Megawati Soekarnoputri resmi melarang kepala daerah usungan PDIP untuk mengikuti kegiatan retret yang dipimpin langsung Presiden RI, Prabowo Subianto di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah sejak tanggal 21 – 28 Februari 2025.
Jelang Ramadhan 2025, Sandiaga Uno Latih Ibu-ibu Pelaku UMKM Membuat Kue Lebaran

Jelang Ramadhan 2025, Sandiaga Uno Latih Ibu-ibu Pelaku UMKM Membuat Kue Lebaran

Menyambut bulan penuh berkah Ramadhan 2025, umat muslim kini tengah mempersiapkan diri, tak terkecuali UMKM Sahabat Sandi.
Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Remaja, YAMSA dan Ruang Perempuan Edukasi Pelajar di Jakarta Utara

Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Remaja, YAMSA dan Ruang Perempuan Edukasi Pelajar di Jakarta Utara

Penyebaran serta penyalahgunaan narkoba menyasar hamper setiap kalangan usia baik anak hingga dewasa.
Kepala Desa di Kabupaten Tangerang Ditahan Usai Palsukan Surat Tanah, Ini Harapan Kubu Korban

Kepala Desa di Kabupaten Tangerang Ditahan Usai Palsukan Surat Tanah, Ini Harapan Kubu Korban

Kepala Desa Wanakerta, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, Tumpang Sugian ditetapkan Polda Banten sebagai tersangka pemalsuan dokumen surat tanah.
Trending
Megawati Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retret, Wakil Gubernur DKI Jakarta Pilih Bersiap…

Megawati Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retret, Wakil Gubernur DKI Jakarta Pilih Bersiap…

Megawati Soekarnoputri resmi melarang kepala daerah usungan PDIP untuk mengikuti kegiatan retret yang dipimpin langsung Presiden RI, Prabowo Subianto di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah sejak tanggal 21 – 28 Februari 2025.
Penyisiran Kebakaran Glodok Plaza, Tim Gabungan Temukan Bukti Baru

Penyisiran Kebakaran Glodok Plaza, Tim Gabungan Temukan Bukti Baru

Tim gabungan berhasil menemukan barang bukti dalam penyisiran tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran Glodok Plaza di Jalan Pinangsia Raya, Taman Sari, Jakarta Barat, pada Jumat (21/2/2025).
Polemik Lagu 'Bayar Polisi' Band Sukatani, Propam Polri Sinyalir Dapat Penyebar Utama

Polemik Lagu 'Bayar Polisi' Band Sukatani, Propam Polri Sinyalir Dapat Penyebar Utama

Lagu berjudul 'Bayar, Bayar, Bayar' dengan lirik bayar polisi ciptaan band punk Sukatani menuai sorotan publik.
Jangan Khawatir Selama Ada 3 Hewan Ini Masih Jauh dari Kiamat, Kata Gus Baha Pahami Jadi Pengingat

Jangan Khawatir Selama Ada 3 Hewan Ini Masih Jauh dari Kiamat, Kata Gus Baha Pahami Jadi Pengingat

Padahal secara umum dipahami, Kiamat ialah peristiwa akhir zaman yang penuh misteri mengenai kapan terjadinya hanya Allah SWT yang mengetahui. Gus Baha sebut ..
Massa Aksi Minta KPK Periksa Said Abdulah, Ini Kasusnya

Massa Aksi Minta KPK Periksa Said Abdulah, Ini Kasusnya

Sejumlah massa yang mengatasnamakan diri Solidaritas Pemuda Madura #LawanKorupsi menggelar aksi demonstrasi di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
3 Shio Ini Ditimpa Kesialan Bertubi-tubi pada 22 Februari 2025, Kesehatan Menurun, Karier Penuh Konflik, dan Keuangan akan...

3 Shio Ini Ditimpa Kesialan Bertubi-tubi pada 22 Februari 2025, Kesehatan Menurun, Karier Penuh Konflik, dan Keuangan akan...

Berikut ramalan tiga shio yang akan menghadapi kesialan bertubi-tubi dalam beberapa aspek kehidupan pada 22 Februari 2025 dan bagaimana cara menghadapinya.
Kepala Desa di Kabupaten Tangerang Ditahan Usai Palsukan Surat Tanah, Ini Harapan Kubu Korban

Kepala Desa di Kabupaten Tangerang Ditahan Usai Palsukan Surat Tanah, Ini Harapan Kubu Korban

Kepala Desa Wanakerta, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, Tumpang Sugian ditetapkan Polda Banten sebagai tersangka pemalsuan dokumen surat tanah.
Selengkapnya
Viral