Hal ini bisa menjadi senjata bagi Patrick Kluivert jika membutuhkan pemain yang bisa mengganggu pertahanan lawan dengan pressing tinggi.
Meski mendapat kepercayaan dari Patrick Kluivert, Septian Bagaskara tidak akan langsung menjadi pilihan utama.
Ia harus bersaing dengan striker lain yang juga memiliki kualitas, seperti Rafael Struick, Ramadhan Sananta, Hokky Caraka, dan Ragnar Oratmangoen.
Namun, dengan karakteristik permainannya yang unik, ia bisa menjadi opsi berbeda dalam strategi Kluivert.
Jika tim membutuhkan pemain yang bisa berduel dengan bek-bek lawan dan mencetak gol lewat skema bola mati, Septian bisa menjadi solusi.
"Jadi kalau dia dipanggil, itu keputusan yang tepat. Dia juga pemain yang mempunyai kepribadian baik," pungkas Riekerink.
Setelah berhasil menahan imbang Australia 0-0 di Jakarta, timnas Indonesia akan kembali menghadapi lawan yang sama di Sydney Football Stadium pada 20 Maret 2025.
Load more