Berada di Grup B atau Grup 2, Indonesia bersaing dengan tuan rumah Thailand dan Iraq. Tiga peserta lain, yakni Hong Kong, Malaysia, dan Pakistan mengundurkan diri, sehingga panitia mengubah sistem pertandingan demi asas keadilan.
Dari seharusnya tiap tim akan bertanding lima kali dengan sistem setengah kompetisi, kini tiga negara tersisa harus saling berhadapan dua kali seperti sebuah liga.
Setelah mengalahkan Iraq pada pertandingan pertama Grup 2, Timnas Indonesia siap menantang tuan rumah Thailand pada 18 Januari 1968.
Penonton di Stadion Supachalasai, Bangkok, menyaksikan sebuah pertandingan ketat di antara dua negara Asia Tenggara. Kendati sebagai tamu, tim arahan pelatih Ernest Alberth Mangindaan tidak ingin membiarkan Thailand merebut kemenangan dengan mudah.
Namun keberuntungan memihak penjamu. Setelah bertarung alot, tuan rumah menang 2-1 pada laga kualifikasi Olimpik 1968 Grup 2 di Bangkok, pada 18 Januari 1968, hanya beberapa bulan sebelum Timnas Indonesia datang lagi untuk jadi juara Piala Raja Thailand 1968. (raw)
Load more