Jakarta, tvOnenews.com - Riuh polemik Bantuan sosial (Bansos) yang diguyurkan oleh pemerintah di masa kampanye Pilpres 2024 terus menjadi sorotan, Bansos dianggap menjadi alat untuk kepentingan menggaet pemilih dalam kontestasi pemilihan presiden dan syarat aroma politik.
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan pun acap berkoar soal bantuan yang digelontorkan dua pekan jelang pencoblosan dalam berbagai kesempatan.
“Itu dibeli dengan uang pajak, uang pajak itu didapat dari rakyat Indonesia, Bansos itu dari rakyat Indonesia yang sudah bisa membayar pajak kepada mereka yang belum sejahtera. Jangan pernah Bansos itu diklaim sebagai bantuan pribadi karena itu bukan uang pribadi!,” tegas Anies Baswedan.
Seolah mengamini pernyataan Capres 01, Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo juga turun bicara soal bantuan sosial yang digelontorkan pemerintah.
“Menurut saya, keberanian-keberanian masyarakat yang muncul ini mestinya disadari betul oleh kita semua, oleh para politisi agar tidak bisa kita main-main karena seluruh rakyat mengontrol, termasuk Bansos dan sebagainya. Jangan disalahgunakan dan jangan ditumbangi politik karena itu hak rakyat,” ucap Ganjar Pranowo.
Sebelumnya diketahui, kontroversi menggelinding kala ditemukan Bansos pemerintah yang menempel stiker pasangan Prabowo-Gibran, namun kubu Prabowo-Gibran pun membantahnya. (ayu)