Cirebon, tvOnenews.com - Delapan tahun sudah berlalu tapi ada 3 dari 11 tersangka kasus pembunuhan sadis terhadap Vina dan kekasihnya di Cirebon, Jawa Barat hingga kini belum terungkap.
Bagaimana sebenarnya proses investigasi yang dilakukan oleh polisi? Apakah sudah sesuai sudah terukur dan juga profesional?
Ketua Indonesia Police Watch Sugeng Teguh Santoso mengatakan bahwa tidak sulit bagi polisi untuk menangkap ketiga pelaku jika sudah ada teridentifikasi.
“Tidak sulit buat polisi menangkap ini menurut saya ya. Kalau dari informasi tadi kan sudah ada identifikasi nama, usia, dan alamat rumah itu sudah akurat, berarti ya kalau sebelumnya kan saya tidak tahu nih, itu sudah akurat tinggal ditangkap. Nah menjejaki keberadaan mereka ini menjadi tugas tugasnya polisi,” tutur Sugeng.
Menurut Sugeng, delapan tahun Kasus vina terbengkalai karena diduga kasus ini tidak diurus. Polisi kembali membuka kasus ini karena viral.
“Indikasinya karena 8 tahun enggak diurus ya. Menjadi kemudian perhatian Polisi Setelah film tersebut di beredar sehingga terpaksa mau tidak mau polisi harus merespon. Ini kan fenomena no viral no justice terulang kembali,” imbuhnya.
Sugeng juga mengatakan bahwa kasus ini terbengkalai karena pelaku dan korban bukan siapa-siapa.
Adanya narasi bahwa salah satu pelaku merupakan anak polisi itu masih belum terkonfirmasi.
“Pelaku ini saya lihat orang tuanya orang biasa saja ya. Kedua kasusnya sudah diungkap dan diputus, 8 orang itu dengan pidana. Ketiga para tersangka terduga pelaku yang tiga orang ini juga orang biasa-biasa saja ya tidak high profile, sehingga mungkin tidak perlu menjadi perhatian sejak 8 tahun yang lalu. Sekarang menjadi perhatian setelah difilmkan,” kata Sugeng. (awy)