Jakarta, tvOnenews.com - Penanganan kasus pembunuhan Vina dan Muhammad Rizky atau Eky sejak 2016 hingga sekarang semakin runyam.
Dugaan rekayasa berita acara pemeriksaan (BAP) maupun dugaan salah tangkap pun kembali ramai disebut.
Salah satu saksi kasus Vina dan Eky, Liga Akbar, baru-baru ini bahkan mencabut BAP yang telah ditandatanganinya pada 2016 silam.
Dia menyatakan, keterangan dalam BAP itu berbeda dengan fakta yang dialaminya.
Liga pun mengaku pencabutan BAP 2016 merupakan inisiatifnya sendiri. Dia menyatakan, tidak mendapat tekanan atau teror dari siapapun.
Liga menyebut dirinya mencabut BAP karena ingin membuka kasus itu yang sebenarnya.
Dia mengatakan, tidak berada di lokasi kejadian dan tidak menyebutkan adanya pelemparan batu dan pengejaran terhadap korban.
Meski Liga sempat bersama-sama dengan Eky dan Vina di warung depan SMAN 4 Kota Cirebon, namun hal itu hanya sampai selepas Magrib.
Setelah itu, Eky dan Vina pamit karena ingin mengikuti rapat kelompok motor XTC yang diikuti oleh Eky.
Sedangkan Liga tetap nongkrong di warung depan SMAN 4 bersama tiga orang temannya. Mereka berada di situ sampai pukul 12 malam hingga akhirnya dirinya mendapat kabar bahwa Eky meninggal dunia.
Tahun 2016 silam, Liga pun sudah menyampaikan tidak mengetahui peristiwa itu karena tidak berada di lokasi kejadian.
Dirinya mengaku kaget saat membaca BAP, yang ternyata berbeda dengan keterangan yang disampaikannya. (awy)