Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyatakan, hubungannya dengan Presiden Joko Widodo masih terjalin dengan baik. Meski ada perbedaan dukungan politik.
Megawati menduga, isu tersebut muncul lantaran dirinya tidak setuju mengenai perpanjangan masa jabatan presiden selama 3 periode.
Presiden ke-5 Republik Indonesia yang juga Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri membantah hubungannya dengan Presiden Joko Widodo renggang imbas dari penolakan perpanjangan masa jabatan presiden.
Pernyataan itu disampaikan Megawati dalam acara penyerahan duplikat Bendera Pusaka kepada 38 perwakilan kepala daerah tingkat provinsi.
Selaku Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati menyebut, perpanjangan masa jabatan selama 3 periode melanggar konstitusi.
“Katanya, saya tidak ini sama presiden, loh enaknya loh dia ngomong kayak gitu. Lah saya sama presiden ya bae bae aja. Emangnya kenapa? hanya karena saya dikatakan saya tidak mau ketika diminta 3 periode atau karena saya katanya tidak mau perpanjangan,” ucap Megawati Soekarnoputri.
“Loh saya tahu hukum kok! itu kan ranahnya namanya konstitusi ya, saya tidak punya hak loh mengatakan boleh apa tidak,” tambahnya.
Meski mengaku baik-baik saja, hubungan Megawati dengan Presiden Jokowi kerap diisukan retak lantaran berbeda pilihan pada Pilpres 2024 lalu. (ayu)