Jakarta, tvOnenews.com - Kasus penganiayaan dokter koas di Palembang berbuntut panjang.
Ayah dari Lady Aurellia Pramesti, seorang dokter koas yang diduga memicu penganiayaan terhadap chief koas Muhammad Luthfi kini disorot netizen.
Para penggiat media sosial itu menguliti keluarga Lady mulai dari profesi orang tuanya hingga harta kekayaannya.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Barat (Kalbar), Dedy Mandarsyah ikut terseret dalam pusaran kasus pemukulan dokter koas di Palembang yang viral di media sosial.
Dedy Mandarsyah dikaitkan netizen sebagai ayah dari Lady Aurellia Pramesti, dokter koas yang diduga pemicu penganiayaan terhadap chief koas Fakultas Kedokteran Unsri Muhammad Lutfi.
Netizen yang geram dengan kasus penganiayaan dokter koas ini lalu menguliti sosok Lady hingga muncul nama Kepala BPJN Kalbar Dedy Mandarsyah yang ditengarai sebagai ayahnya.
Tak banyak informasi mengenai sosok Dedy, namun dari unggahan akun Instagram @pupr_jalan_kalbar, tampak keseharian tugas kerja Dedy Mandarsyah sebagai pimpinan di kantor tersebut.
Tidak hanya pekerjaan, harta kekayaan keluarga Lady dan jabatan Dedy Mandarsyah sebagai Kepala BPJN juga menjadi perbincangan.
Muncul banyak isu yang menyebutkan ketidaksesuaian antara harta kekayaan yang dilaporkan di LHKPN dengan kenyataan.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini tengah melakukan Analisa terhadap kekayaan milik Dedy, ayah dari Lady Aurellia Pramesti. (ayu)