Makassar, tvOnenews.com - Polisi masih memburu pelaku penembakan misterius terhadap seorang pengacara di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Makassar menyatakan ada dugaan pelaku adalah orang terlatih dan sudah melakukan perencanaan pembunuhan dengan matang.
Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Makassar meyakini, kasus tewasnya pengacara Rudi S Gani di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan adalah pembunuhan berencana.
Rudi ditembak oleh orang tak dikenal pada bagian wajah. Indikasi pembunuhan berencana terhadap korban diungkapkan oleh Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Yudhiawan Wibisono saat menerima kunjungan puluhan pengacara yang tergabung dalam Peradi Makassar.
Dewan penasat DPC di Makassar Tajudin Rahman menyatakan, pelaku diduga telah melakukan perencanaan matang dilihat dari waktu eksekusi korban.
Tim Laboratorium Forensik Polda Sulawesi Selatan juga telah memeriksa proyektil peluru yang bersarang pada wajah Rudi.
Hasilnya menunjukkan, pengacara itu ditembak menggunakan senapan angin proyektil kaliber 8 yang ditemukan menembus pipi dan bersarang pada tulang leher korban.
Diduga, korban ditembakkan dari jarak dekat.
Menurut rekan sesama pengacara, Kasus penembakan ini diduga berkaitan dengan sengketa lahan yang saat ini tengah ditangani oleh korban. (ayu)