Bojonegoro, tvOnenews.com - Kesedihan atas kepergian dalam kecelakaan umroh bus umroh di Arab Saudi masih dirasakan keluarga besar dr Dian Novita.
Menurut keluarganya korban, sebelum kejadian seakan memberikan pertanda akan kepergiannya.
Dokter yang menjabat sebagai eks Wakil Direktur Rumah Sakit Islam Muhammadiyah Sumberejo ini sempat salat taubat dan meminta maaf kepada suaminya, Lukman Hakim, sebelum melanjutkan perjalanan menuju Makkah untuk melaksanakan umrah.
Ibu kandung dr Dian, Sri Wahyuni tak menyangka anak perempuan satu-satunya meninggal dunia untuk selama-lamanya.
Sebelum rencana umrah menurut pengakuannya ia sempat meminta anaknya tidak berangkat umrah dahulu dan untuk berlebaran di rumah.
Sehari sebelum berangkat dr Novita juga sempat ditanya anaknya bagaimana berbuka puasa di Mekkah.
Dengan mudah korban menjawab bahwa ia akan berpuasa di langit. Jawaban yang seakan menjadi pertanda pesan terakhirnya. (awy)