ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Komnas HAM Serahkan Barang Bukti Penembakan 6 Laskar FPI | tvOne

Selasa, 16 Februari 2021 - 18:28 WIB

Jakarta – Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) resmi menyerahkan barang bukti kasus kematian enam laskar Front Pembela Islam (FPI) kepada Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Selasa, 16 Februari 2021.

Ada 16 barang bukti yang Komnas HAM serahkan kepada penyidik Bareskrim.

“Yang kami serahkan itu mulai dari selongsong peluru, proyektil, beberapa foto, rekaman baik berupa voice record maupun rekaman yang bersifat video, itu semua kami serahkan tadi. Kita berharap dengan itu semua polisi sebagai aparatur penegak hukum bisa menindaklanjutinya lebih jauh,” ujar Wakil Ketua Eksternal Komnas HAM, Amiruddin Al-Rahab pada Muhammad Sofyan dan Tysa Novenny dalam program Kabar Petang.

Namun Amiruddin menegaskan bahwa barang bukti yang diserahkan masih sama ketika mereka mengumumkan hasil investigasi mengenai kasus kematian enam laskar FPI di Tol Jakarta—Cikampek KM 50.

“Semua yang kami serahkan ini pertama kali kami serahkan ke polisi hari ini, bukan bukti baru atau bukti tambahan. Jadi ketika kami menyusun fakta-fakta tempo hari menjadi laporan yang disampaikan ke presiden itu kan barang buktinya masih di kami. Karena ini kan butuh penyerahannya secara formal. Baru bisa terselenggara hari ini—tadi siang,” tambahnya.

Amiruddin menyatakan bahwa semua yang berkaitan dengan hasil investigasi Komnas HAM telah diserahkan ke Polri untuk ditindaklanjuti.

“keterangan yang kami dapat, daftar saksi, juga alat buktinya hari ini sudah kami sampaikan ke Polri. Selanjutnya sebagaimana rekomendasi Komnas HAM dalam rangka penegakan hukum kami berharap Polri bisa menindaklanjuti bukti dan keterangan ini secepat mungkin sehingga akuntabilitas dari peristiwa ini bisa jalan,” sambung Amiruddin.

Menurutnya barang bukti yang mereka kumpulkan bisa menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi.

“Semua bukti ini menjelaskan bagaimana peristiwa-peristiwa itu terjadi. Selongsong atau proyekti peluru misalnya, ini menjelaskan bahwa dalam peristiwa itu tembakan itu terjadi. Makanya kita menemukan di lapangan selongsong peluru. Dan ini juga sudah diuji di labfor, nah, uji di labfor ini menunjukkan selongsong peluru dan proyektil memang dipakai bersesuaian dengan senjata yang dipakai saat itu. Itu diperkuat dengan bukti ini,” terang Amiruddin.

Dan Komnas HAM memastikan terjadinya pelanggaran Hak Asasi Manusia dalam insiden tersebut.

“Memang terjadi pelanggaran HAM maka dari itu proses hukum harus dilakukan. Polri datang sebagai penyidik untuk menindaklanjuti bukti ini ke proses hukum selanjutnya. Kami nanti akan memantau proses hukum selanjutnya itu. Kami berharap berjalan dengan baik sehingga keadilan bisa ditegakkan,” katanya.

Kapolri: Tuntaskan Kasus Enam Laskar FPI

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memerintahkan jajarannya untuk mempercepat penanganan kasus penembakan enam Laskar Front Pembela Islam (FPI) di Tol Jakarta-Cikampek KM 50.

"Terkait dengan kasus-kasus yang menjadi perhatian publik seperti KM 50, pelanggaran prokes (protokol kesehatan) segera diselesaikan karena sudah ada rekomendasi Komnas HAM," kata Jenderal Po. Sigit dalam acara Rapat Pimpinan (Rapim) Polri di Mabes Polri, Jakarta, Selasa.

Terlebih menurutnya, kasus tersebut merupakan salah satu kasus yang menjadi perhatian publik.

Lebih lanjut, Sigit meminta agar penuntasan kasus itu dilakukan sesuai dengan rekomendasi yang diberikan Komnas HAM.

"Tentunya harus diselesaikan sesuai dengan rekomendasi tersebut," ujarnya.

Meski demikian, Kapolri tidak menyebutkan detail batas waktu untuk menuntaskan kasus itu.

Sebelumnya, Komnas HAM mengumumkan hasil investigasinya mengenai kasus kematian enam anggota Laskar FPI di Tol Jakarta-Cikampek KM 50.

Anggota Komnas HAM sekaligus Ketua Tim Penyelidikan Peristiwa Karawang Choirul Anam mengatakan bahwa pihaknya menemukan terdapat enam anggota Laskar FPI yang tewas dalam dua konteks peristiwa berbeda.

Disimpulkan dua anggota FPI meninggal dunia dalam peristiwa saling serempet antara mobil yang mereka pergunakan dengan polisi, hingga terjadi kontak tembak di antara Jalan Internasional Karawang sampai KM 49 Tol Jakarta-Cikampek dan berakhir di KM 50.

Sebanyak empat orang lainnya masih hidup dan dibawa polisi, kemudian diduga ditembak mati di dalam mobil petugas saat dalam perjalanan dari KM 50 menuju Markas Polda Metro Jaya.

Komnas HAM menduga terdapat pelanggaran HAM atas tewasnya empat Laskar FPI yang dilakukan oleh aparat kepolisian.

Untuk itu, Komnas HAM merekomendasikan para pelaku diproses hukum melalui mekanisme pengadilan pidana. (act/ant)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Dokter Cianjur Terapkan Konsep Ijab Qabul untuk Berobat, Pasien Bayar Sesuai Kemampuan
12:28

Dokter Cianjur Terapkan Konsep Ijab Qabul untuk Berobat, Pasien Bayar Sesuai Kemampuan

Di tengah berita miring profesi dokter, di Cianjur, Jawa Barat Ada seorang dokter yang membantu masyarakat kurang mampu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Yusuf Nugraha sudah tidak asing lagi bagi warga Cianjur, Jawa Barat.
Reza Indragiri Paparkan Empat Dimensi Untuk Pembenahan Sistem Kesehatan
10:08

Reza Indragiri Paparkan Empat Dimensi Untuk Pembenahan Sistem Kesehatan

Media sosial kembali dikejutkan dengan sebuah video yang melihatkan aksi ini dugaan pencabulan yang dilakukan oleh seorang dokter kandungan di rumah sakit di Garut. 
2 Pendulang Emas Berhasil Kabur dari Kejaran KKB
01:24

2 Pendulang Emas Berhasil Kabur dari Kejaran KKB

Satgas Damai Cartens kembali menemukan dua pendulang emas yang berhasil selamat dari kekejaman kelompok kriminal bersenjata atau KKB di Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Pelaku Pelecehan Seksual di Stasiun Tanah Abang Ditangkap
02:54

Pelaku Pelecehan Seksual di Stasiun Tanah Abang Ditangkap

Setelah sempat viral di medsos, pelaku pelecehan seksual terhadap seorang wanita di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat ditangkap oleh petugas KAI Komuter.
Kecelakaan Maut di Tol Ngawi, 3 Orang Tewas
01:51

Kecelakaan Maut di Tol Ngawi, 3 Orang Tewas

Diduga sopir mengantuk mobil minibus berpenumpang lima orang menabrak truk di Jalan Tol Ngawi, Jawa Timur dan mengakibatkan tiga orang tewas di lokasi kejadian, sementara dua lainnya luka-luka.
Amien Rais dan Roy Suryo Datangi UGM Untuk Pastikan Keaslian Ijazah Jokowi
04:37

Amien Rais dan Roy Suryo Datangi UGM Untuk Pastikan Keaslian Ijazah Jokowi

Sejumlah mantan pejabat negara meragukan keaslian ijazah Presiden ke-7 Indonesia Joko Widodo atau Jokowi mereka diantaranya yaitu mantan Ketua MPR Amien Rais dan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo. 
PSSI Terima Bantuan Rp199 Miliar, Timnas Indonesia Siap Kejar Piala Dunia 2026
02:10

PSSI Terima Bantuan Rp199 Miliar, Timnas Indonesia Siap Kejar Piala Dunia 2026

Pemerintahan Republik Indonesia melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga Kemenpora resmi mengalokasikan anggaran senilai 420,2 miliar rupiah untuk mendukung program pembinaan 13 cabang olahraga nasional. 
8 Makam Keramat di Cianjur Dibongkar Warga & Aparat
02:04

8 Makam Keramat di Cianjur Dibongkar Warga & Aparat

8 makam keramat palsu di Cianjur, Jawa Barat dibongkar warga dan aparat setempat. 
VIRAL! Sambil dengar Musik Diskotik, Napi Asik Pesta Narkoba di Sel
02:14

VIRAL! Sambil dengar Musik Diskotik, Napi Asik Pesta Narkoba di Sel

Masyarakat Pekanbaru, Provinsi Riau, dihebohkan dengan video dugaan pesta narkoba dan obat-obatan terlarang serta minuman keras yang dilakukan narapidana (napi) di dalam sel rumah tahanan. 
KPK Geledah Kantor KONI Jawa Timur Selama 6 Jam
01:45

KPK Geledah Kantor KONI Jawa Timur Selama 6 Jam

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI di Surabaya Jawa Timur.
Polisi akan Gelar Perkara Hari Ini Kasus Dokter Mesum di Garut
02:00

Polisi akan Gelar Perkara Hari Ini Kasus Dokter Mesum di Garut

Penyidikan di Polres Garut terkait dugaan pelecehan yang dilakukan oleh dokter kandungan di salah satu klinik di Jalan Pandan di Kota Garut menemui babak baru. 
3 Terduga Pelaku Penikaman Anggota Polisi Ditangkap
02:24

3 Terduga Pelaku Penikaman Anggota Polisi Ditangkap

3 pembunuh di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara ditangkap karena diduga terlibat aksi penusukan terhadap Aipda Fajar Iwu hingga tewas. Korban ditikam saat bertugas mengamankan potensi konflik antar warga. 
Polisi Pastikan Tes Kejiwaan Tidak akan Meringankan Hukuman Dokter Residen Priguna
02:03

Polisi Pastikan Tes Kejiwaan Tidak akan Meringankan Hukuman Dokter Residen Priguna

Korban kekerasan seksual di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Jawa Barat saat ini menjalani terapi psikologis karena mengalami trauma pasca kejadian.
Eks Pemain Sirkus Adukan Dugaan Pelanggaran HAM
02:00

Eks Pemain Sirkus Adukan Dugaan Pelanggaran HAM

Sejumlah mantan pemain sirkus mendatangi Kantor Kementerian HAM di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan. Kedatangan mereka untuk mengadukan dugaan eksploitasi dan penyiksaan selama mereka bekerja. 
Kasus Keracunan Massal, Pemkab Klaten Tetapkan Status Kejadian Luar Biasa
05:57

Kasus Keracunan Massal, Pemkab Klaten Tetapkan Status Kejadian Luar Biasa

Kasus dugaan keracunan makanan yang terjadi di Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah menjadi perhatian serius pemerintah daerah. 
Tiga Pemuda di Buton Ditangkap Diduga Terlibat Kasus Penikaman Anggota Polisi
01:37

Tiga Pemuda di Buton Ditangkap Diduga Terlibat Kasus Penikaman Anggota Polisi

Aksi perundungan terjadi antara anak-anak perempuan di bawah umur berusia 13 hingga 15 tahun di Jalan Sawah Lio Tambora, Jakarta Barat.
Pelat Besi JPO Daan Mogot Hilang, Warga Berjalan Layaknya Ninja Warrior
01:43

Pelat Besi JPO Daan Mogot Hilang, Warga Berjalan Layaknya Ninja Warrior

Polisi menyelidiki kasus hilangnya belasan lembar pelat besi di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Jalan Daan Mogot, Grogol, Jakarta Barat. 
Miris, Guru SD di Depok Lecehkan Belasan Siswi | AKIS tvOne
01:32

Miris, Guru SD di Depok Lecehkan Belasan Siswi | AKIS tvOne

Seorang guru SD swasta di Depok diduga melakukan pelecehan seksual terhadap 16 siswi. Insiden pertama terjadi pada Agustus 2024 yang melibatkan 14 siswi kelas 6. 
Diduga Karena Rebutan Pacar, Anak 13 Tahun Dianiaya Teman Bermain di Jakarta Barat
03:01

Diduga Karena Rebutan Pacar, Anak 13 Tahun Dianiaya Teman Bermain di Jakarta Barat

Aksi perundungan terjadi antara anak-anak perempuan di bawah umur berusia 13 hingga 15 tahun di Jalan Sawah Lio Tambora, Jakarta Barat.

Jangan Lewatkan

Resmi Cerai dari Baim Wong Paula Verhoeven Disebut Istri Durhaka? Ini 7 Ciri Menurut Al-Qur’an dan Hadis: Waspada Sebelum Terlambat

Resmi Cerai dari Baim Wong Paula Verhoeven Disebut Istri Durhaka? Ini 7 Ciri Menurut Al-Qur’an dan Hadis: Waspada Sebelum Terlambat

Pengadilan Agama Jakarta Selatan resmi mengabulkan permohonan cerai yang diajukan oleh aktor Baim Wong terhadap istrinya, Paula Verhoeven pada  Pada Rabu (16/4//2025) dan Paula disebut istri durhaka. Berikut ciri-ciri istri durhaka berdasarkan Al-Qur'an dan Hadis.
Simak! Ini Format Baru dan Rumit Piala Dunia U-17 2025 yang Harus Dilalui Timnas Indonesia Asuhan Nova Arianto

Simak! Ini Format Baru dan Rumit Piala Dunia U-17 2025 yang Harus Dilalui Timnas Indonesia Asuhan Nova Arianto

Timnas Indonesia U-17 berhasil mengamankan satu tiket untuk tampil di Piala Dunia U-17 2025 usai lolos ke perempat final Piala Asia U-17 2025.
KPK Panggil Tiga Orang Saksi Kasus Korupsi Bank BJB, Ini Nama-namanya

KPK Panggil Tiga Orang Saksi Kasus Korupsi Bank BJB, Ini Nama-namanya

KPK memanggil tiga orang saksi kasus dugaan korupsi proyek pengadaan iklan pada Bank BJB periode 2021–2023.
Timnas Indonesia U-17 Mendarat di Tanah Air Hari Ini, Mathew Baker Sampaikan Pernyataan Berkelas

Timnas Indonesia U-17 Mendarat di Tanah Air Hari Ini, Mathew Baker Sampaikan Pernyataan Berkelas

Seiring dengan kepulangan Timnas Indonesia U-17 di Tanah Air hari ini, Mathew Baker menyampaikan pernyataan berkelas seusai Piala Asia U-17 2025.
Hakim Larang Siaran Langsung Sidang Hasto Kristiyanto Terkait Kasus Harun Masiku

Hakim Larang Siaran Langsung Sidang Hasto Kristiyanto Terkait Kasus Harun Masiku

Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta melarang siaran langsung sidang Hasto Kristiyanto.
Mengapa Bacaan Shalat Dhuhur dan Ashar Tidak Bersuara? Ustaz Adi Hidayat: Jawabannya Sederhana…

Mengapa Bacaan Shalat Dhuhur dan Ashar Tidak Bersuara? Ustaz Adi Hidayat: Jawabannya Sederhana…

Dalam shalat fardhu, bacaan shalat pada dua waktu diantaranya tidak dibaca dengan suara keras melainkan suara pelan atau sirr, yaitu shalat dhuhur dan ashar.
Alasan 700 CPNS Kemendiktisaintek Mengundurkan Diri, Komisi II DPR Minta Menteri PANRB Tak Sering Blunder

Alasan 700 CPNS Kemendiktisaintek Mengundurkan Diri, Komisi II DPR Minta Menteri PANRB Tak Sering Blunder

ndrajaya meminta Kementerian PANRB untuk melakukan evaluasi dan terhadap rekrutmen CPNS. Evaluasi penting dilakukan agar diketahui secara pasti penyebab mundurnya 700 dosen dari proses CPNS.
Viral Napi Pesta Narkoba di Rutan Pekanbaru, DPR RI Ngamuk Ancam Ini ke Kepala Rutan hingga Petugas

Viral Napi Pesta Narkoba di Rutan Pekanbaru, DPR RI Ngamuk Ancam Ini ke Kepala Rutan hingga Petugas

Anggota Komisi XIII DPR RI Mafirion ngamuk tahu ada aksi belasan orang narapidana yang menggelar pesta minuman keras dan narkoba di Rutan Kelas I Pekanbaru.
Kementerian PKP Alokasikan Bantuan Renovasi 500 Unit Rumah Tak Layak Huni untuk Jawa Tengah

Kementerian PKP Alokasikan Bantuan Renovasi 500 Unit Rumah Tak Layak Huni untuk Jawa Tengah

Provinsi Jawa Tengah memperoleh alokasi bantuan renovasi 500 unit rumah tak layak huni (RTLH) menjadi layak huni dari kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP).
Mau Merawat tapi Bingung Kucing Melahirkan Terus, Apakah Boleh Sterilisasi dalam Islam? Buya Yahya Sebut Selama Tidak...

Mau Merawat tapi Bingung Kucing Melahirkan Terus, Apakah Boleh Sterilisasi dalam Islam? Buya Yahya Sebut Selama Tidak...

Memelihara kucing dilakukan siapapun termasuk umat muslim. Lantas, ketika jumlah kucing mulai banyak, apakah boleh melakukan sterilisasi?.