Minahasa, Sulawesi Utara - Serda Aprilia Santini Manganang menjalani sidang pergantian status jenis kelamin dan sidang pergantian nama di Pengadilan Negeri (PN) Tondano, Sulawesi Utara pada hari ini, Jumat (19/3) secara virtual. Dalam sidang, Serda Aprilia memohon perubahan nama menjadi aprilio perkasa manganang dengan status jenis kelamin laki-laki.
Serda Aprilia hadir bersama kedua orang tuanya di Markas Besar (Mabes) Angkatan Darat Jakarta disaksikan langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa serta jajaran dan perwakilan Mahkamah Agung.
Raut bahagia terpancar dari wajah Aprilia. Kedua orang tua Aprilia Manganang hadir sebagai saksi dalam persidangan. Selain itu, Dokter Spesialis Kejiwaan dan Dokter Spesialis Bedah yang menangani Manganang juga turut memberikan kesaksian.
Terungkap dari fakta-fakta persidangan yang dibaca oleh Hakim Tunggal Nova Loure Sasube, sebelumnya Aprilia sempat tertekan karena status jenis kelaminnya yang tidak jelas antara perempuan atau laki-laki. Hal ini berdasarkan dari keterangan dokter kejiwaan yang menangani Aprilia, dr. Agus Sulistyo Budi, Sp.KJ, M.Kes.
“Dalam pemeriksaan yang dilakukan pada 11 Februari 2021 yang diawali dengan tes pada pagi hari jam 07.00 WIB di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat dengan memakai alat test dan dilanjutkan dengan wawancara, dimana disampaikan pemohon bahwa dirinya dalam keadaan tertekan,” tutur Hakim Nova.
Hakim Nova juga menyampaikan hasil keterangan dari dokter bedah yang menangani Aprilia, dr. Guntur. Dalam fakta tersebut disebutkan bahwa berdasarkan data yang ada, hasil anatomi dan hasil pemeriksaan laboratorium disimpulkan bahwa gender Aprilia mengarah ke arah laki-laki.
Dari keterangan dr. Guntur ini lah diketahui bahwa Aprilia memiliki kelainan hipospadia.
Berdasarkan fakta-fakta yang disampaikan oleh Majelis Hakim tersebut, permohonan Aprilia untuk berganti status jenis kelamin dari perempuan menjadi laki-laki.
Selain itu juga, Majelis Hakim mengabulkan permohonan pergantian nama dari Aprilia Santini Manganang menjadi Aprilio Perkasa Manganang.
Selain Aprilia, sidang pergantian status jenis kelamin juga berlangsung untuk saudara kandungnya, Amasya Manganang yang juga memiliki kelainan Hipospadia.
Sementara itu Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan tanda pengenal baru yang bisa digunakan oleh Aprilia begitu Pengadilan memutuskan perubahan status jenis kelamin. (awy)
Lihat juga: Momen Tangis Haru Manganang, Peluk KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa