Warga kesal karena 14 tahun jalan poros yang menghubungkan tiga kabupaten ini tak pernah diperbaiki. Warga menilai kerusakan jalan tersebut telah berdampak pada ekonomi dan kesehatan mereka.
Aksi berlangsung memanas ketika salah seorang sopir mobil nyaris diamuk massa karena memaksakan diri untuk melintas ketika warga sedang melakukan aksi. Warga yang emosi langsung mengamuk dan mengejar sopir tersebut. Beruntung, aparat polisi dan TNI yang berjaga berhasil mengendalikan suasana. (adh)