Muara Enim, Sumatra Selatan - Presiden Joko Widodo meresmikan dimulainya pembangunan proyek hilirisasi batu bara menjadi dimetil eter (DME) yang berada di Muara Enim, Sumatra Selatan. Jokowi berharap melalui proyek DME pengurangan impor LPG pun bisa segera dilakukan.
Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke kabupaten Muara Enim untuk meresmikan peletakan batu pertama atau ground breaking proyek hilirisasi batubara menjadi dimetil eter di kawasan industri Tanjung Enim, Kabupaten Muara Enim, Sumatra Selatan.
Proyek ini merupakan kolaborasi PT Bukit Asam, Pertamina, dan perusahaan Amerika Serikat Air Products and Chemicals. Presiden Joko Widodo menyatakan dimetil eter produksi proyek ini nantinya bisa mengurangi anggaran subsidi gas elpiji sekitar 7 triliun rupiah dari APBN.
Berdasarkan laporan dari Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, proyek hilirisasi ini akan membuka lapangan pekerjaan sekitar 12.000-13.000 ribu dari konstruksi yang dilakukan oleh Air Products and Chemicals serta sekitar 11.000-12.000 untuk yang dilakukan di hilir oleh Pertamina. Proyek ini diharapkan dapat selesai sesuai target yaitu 30 bulan. (afr)