Sri lanka - Pasukan keamanan Sri Lanka menggerebek camp demonstran anti-pemerintah di ibukota Colombo. Aparat menangkap sembilan orang yang merupakan pendukung oposisi.
Pasukan keamanan Sri Lanka langsung membongkar tenda-tenda yang dihuni para pendemo anti-pemerintah di pusat kota Colombo. Massa pendukung oposisi ini melakukan perlawanan saat aparat melakukan pembersihan.
Sekitar 50 orang terluka akibat pukulan dari pasukan keamanan Sri Lanka. Aparat keamanan juga menangkap sembilan pendemo pro-oposisi.
Penggerebekan ini dilakukan setelah Ranil Wickremesinghe resmi dilantik sebagai Presiden baru Sri Lanka. Presiden langsung memberlakukan masa darurat nasional dimana warga dilarang berkumpul.
Aturan darurat digunakan untuk memberikan kewenangan pada militer untuk menangkap dan menahan demonstran serta membatasi hak unjuk rasa.(awy)