Jakarta - Aparat kepolisian menutup jalur penyeberangan orang atau zebra cross yang digunakan oleh para remaja memperagakan busana di Citayam fashion week di Dukuh Atas Jakarta Pusat.
Penutupan tersebut dilakukan karena animo Kawula muda yang ingin tampil dengan melintas di zebra cross yang terus bertambah. Padatnya kerumunan orang dinilai telah menimbulkan kemacetan lalu lintas dan mengganggu ketertiban. Namun ironis meski tertutup namun sejumlah remaja tetap mencoba beraksi di kawasan tersebut.
Bahkan DJ Evelyn Nada Anjani serta DJ asal Jepang nekat menggelar peragaan busana dan mendapatkan sambutan meriah. Ia mengaku bangga bisa meriahkan suasana. Keduanya juga berharap kawasan zebracross Dukuh Atas dapat terus menjadi sarana untuk mengekspresikan diri.
Sementara itu, aktor sekaligus youtuber Baim wong panen hujatan di media sosial karena ke perusahaannya miliknya diam-diam mengajukan permohonan Kekayaan Intelektual untuk merek Citayam Fashion Week pada 20 Juli 2022. Para netizen menganggap hal tersebut justru berusaha untuk menyingkirkan rezeki kalangan menengah ke bawah.
Di laman Pangkalan Data Kekayaan Intelektual tertulis Citayam Fashion Week sebagai barang dan jasa yang menyediakan layanan hiburan berupa podcast, di bidang mode, pelayanan pelaporan berita di bidang fashion, menyediakan video online yang tidak dapat diunduh di bidang mode, organisasi peragaan busana untuk tujuan hiburan, pelaksanaan pameran, peragaan busana, dan pameran kebudayaan untuk hiburan.
Netizen di Twitter yang mengetahui kabar ini langsung memberikan respons negatif kepada Baim Wong dan Paula Verhoeven. Mereka menganggap artis ibukota itu justru berusaha menyingkirkan rezeki kalangan menengah ke bawah di Indonesia.
Tak hanya netizen yang protes, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun menyatakan ketidaksetujuannya atas apa yang dilakukan Baim. Pria yang akrab disapa Kang Emil itu bahkan meminta Baim mencabut permohonan pendaftaran tersebut. Emil juga mengatakan fenomena Citayam Fashion Week adalah aksi organik dari akar rumput dan tak seharusnya di komersialkan.
Ramai di ranah maya, Baim Wong pun bersuara. Ia memberi penjelasan atas keputusan perusahaannya PT Tiger Wong Entertainment yang mendaftarkan merek Citayam Fashion Week. Dalam akun media sosial Instagram miliknya @baimwong menegaskan bahwa pendaftaran merek Citayam Fashion Week bukan untuk menguasai merek itu secara pribadi. Tujuan Baim mendaftarkan merek itu karena ingin memajukan dunia fashion Indonesia di mata dunia. Ia tergerak karena istrinya yang merupakan seorang model dan lebih mengerti dunia fashion.
Baim juga menegaskan bahwa keputusan dan rencananya itu sudah disampaikan kepada para remaja yang kini menjadi icon Citayam Fashion Week, yakni Jeje, Roy, Bonge, dan Kurma. Beberapa waktu lalu sebelum mendaftarkan merek dagang Citayam Fashion Week, Baim dan Paula memang sempat menyambangi rumah Bong.
Mereka menegaskan sudah menyiapkan uang Rp500 juta untuk membuat kegiatan tahunan dari Citayam Fashion Week. Uang itu rencananya akan digunakan untuk bagi-bagi hadiah peserta. Bonge juga diminta untuk mengajak teman-temannya meramaikan ajang Citayam Fashion Week garapan Baim Wong dan Paula Verhoeven.
Sementara itu Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi akaba artis Baim Wong yang mendaftarkan brand Citayam Fashion Week atau Cfw ke HAKI. Menurut Riza kita Fashion Week merupakan milik publik bukan milik pemerintah provinsi dan tidak dapat diklaim oleh pihak tertentu.(awy)