LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Bupati Kotim, Halikinnor, memberikan selamat kepada ketua FKUB Kotim, KH. Abdul Hadi Riduan
Sumber :
  • Istimewa

Bupati Kukuhkan Kepengurusan FKUB Kotim

Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor, mengukuhkan kepengurusan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kotim periode 2021-2026.

Selasa, 15 November 2022 - 19:29 WIB

Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor, mengukuhkan kepengurusan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kotim periode 2021-2026. Halikinnor mengukuhkan kepengurusan FKUB Kotim yang diketuai KH. Abdul Hadi Ridwan, di Gedung Wanita Sampit Selasa (15 /11/2022). 

"FKUB Kotim menjadi mitra Pemerintah dalam melakukan pembinaan-pembinaan terhadap umat beragama yang hubungannya bersifat konsultatif," ucap Halikinnor, dalam sambutannya diacara tersebut.

Mengenai pembentukan forum ini pun secara jelas telah diatur pada pasal 8 Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri.

"Dalam kaitan ini ingin saya jelaskan bahwa yang diatur oleh Pemerintah dalam Peraturan Bersama Menteri ini bukanlah doktrin atau ajaran agama yang memang merupakan kewenangan masing-masing agama. Melainkan hal-hal yang terkait dengan hubungan para pemeluk agama selaku warga negara Republik Indonesia karena itu pengaturan ini sama sekali tidak mengurangi makna kebebasan beragama," jelasnya.

Baca Juga :

Perlu diketahui bersama, lanjutnya bahwa pembentukan FKUB ini merupakan salah satu amanat dari Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 9 Tahun 2006 dan Nomor 8 tahun 2006 tentang pedoman pelaksanaan tugas kepala daerah dan wakil kepala daerah dalam pemeliharaan kerukunan umat beragama, pemberdayaan forum kerukunan umat beragama dan pendirian rumah ibadah. Dimana FKUB ini bukan dibentuk oleh Pemerintah tetapi dibentuk oleh masyarakat yang difasilitasi oleh pemerintah.

Sebab umat beragama ujarnya bukanlah objek tetapi menjadi subjek atau pelaku utama dalam upaya memelihara kerukunan nasional.

"Namun  sehebat apapun program pemerintah untuk mewujudkan ketertiban dan ketentraman jika tidak didukung oleh masyarakat maka tidak akan memiliki arti apapun," tegasnya.

Dirinya juga menyampaikan jika seluruh pimpinan daerah ini sangat mengharapkan agar perbedaan-perbedaan yang ada di antara masyarakat hendaknya mampu dirajut untuk dijadikan potensi yang sinergis dalam membangun daerah dan bangsa. Kedepan, ujarnya semua tidak boleh larut dalam situasi yang membesar-besarkan dan mempermasalahkan perbedaan. Sebab menurutnya masih banyak masalah yang perlu mendapat perhatian.

"Masih banyak hal yang perlu mendapat perhatian agar kita bisa keluar dari kesulitan-kesulitan yang ada menuju masyarakat yang aman damai sejahtera yang menjadi cita-cita bersama," pungkasnya.

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Terpopuler: dr Zaidul Akbar Jelaskan Waktu Sarapan Pagi Bukan Jam 6, 7, atau 8, hingga Peluang Jens Raven Dipanggil ke Timnas Indonesia Gantikan Rafael Struick

Terpopuler: dr Zaidul Akbar Jelaskan Waktu Sarapan Pagi Bukan Jam 6, 7, atau 8, hingga Peluang Jens Raven Dipanggil ke Timnas Indonesia Gantikan Rafael Struick

Dr Zaidul Akbar sebut waktu sarapan bukan pada jam 6, 7, 8, hingga peluang Jens Raven dipanggil ke Timnas Indonesia gantikan Rafael Struick di Piala AFF 2024.
Menpora Sebut Rencana Naturalisasi Ole Romeny Pemain FC Utrecht untuk Perkuat Timnas Indonesia Belum Diajukan PSSI

Menpora Sebut Rencana Naturalisasi Ole Romeny Pemain FC Utrecht untuk Perkuat Timnas Indonesia Belum Diajukan PSSI

Menpora Dito Ariotedjo menyebut rencana naturalisasi Ole Romeny pemain FC Utrecht untuk memperkuat Timnas Indonesia belum diajukan oleh PSSI.
Apsifor Tercengang Saat Periksa Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Jakarta Selatan, Gelagatnya...

Apsifor Tercengang Saat Periksa Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Jakarta Selatan, Gelagatnya...

Kasus pembunuhan oleh anak berinisial MAS (14) terhadap ayah dan neneknya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan masih menyisakan misteri tersendiri.
Nyaris Bunuh Ibunya, Kini Remaja di Lebak Bulus Mengaku Ingin Bertemu dan Doakan Sang Ibu Katanya...

Nyaris Bunuh Ibunya, Kini Remaja di Lebak Bulus Mengaku Ingin Bertemu dan Doakan Sang Ibu Katanya...

Setelah membunuh ayah dan neneknya, kini remaja berinisial MAS (14) mengaku ingin bertemu dengan ibunya. Remaja di Lebak Bulus itu mendokan ibunya agar....
Guru Les Anak Bunuh Ayah dan Nenek Kandung di Lebak Bulus Bongkar Gelagat Tak Biasa, Hingga Ungkap Pertemuan dengan...

Guru Les Anak Bunuh Ayah dan Nenek Kandung di Lebak Bulus Bongkar Gelagat Tak Biasa, Hingga Ungkap Pertemuan dengan...

Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan kasus anak bunuh ayah dan nenek kandungnya sendiri di Lebak Bulus.
Pulih dari Kondisi Kritis, Ibu dari Pelaku Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Jakarta Selatan Histeris Hingga Sampaikan Pesan...

Pulih dari Kondisi Kritis, Ibu dari Pelaku Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Jakarta Selatan Histeris Hingga Sampaikan Pesan...

Kasus anak berinisial MAS (14) yang tega membunuh ayah sekaligus neneknya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan terus menyita perhatian publik.
Trending
Final Piala AFF Putri 2024, Pelatih Timnas Indonesia Mochizuki Puji Kualitas Kamboja Demi Gelar Juara

Final Piala AFF Putri 2024, Pelatih Timnas Indonesia Mochizuki Puji Kualitas Kamboja Demi Gelar Juara

Pelatih Timnas Indonesia Putri, Satoru Mochizuki mewaspadai kualitas Kamboja, lawan yang akan mereka hadapi di partai final Piala AFF Putri 2024 di Laos, Kamis
Timnas Indonesia Bisa Dapat Untung, Jay Idzes Berpotensi Dilatih Eks Bek Terbaik Dunia dan Peraih Ballon d'Or

Timnas Indonesia Bisa Dapat Untung, Jay Idzes Berpotensi Dilatih Eks Bek Terbaik Dunia dan Peraih Ballon d'Or

Timnas Indonesia berpotensi mendapatkan untung menyusul situasi yang dialami oleh Jay Idzes pada saat ini, yang berpeluang dilatih oleh eks bek terbaik dunia.
Pemain Timnas Indonesia Kevin Diks Mendadak Curhat ke Media Denmark: Saya Diancam Wasit, Dikejar Berkali-kali

Pemain Timnas Indonesia Kevin Diks Mendadak Curhat ke Media Denmark: Saya Diancam Wasit, Dikejar Berkali-kali

Pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks, mencurahkan isi hatinya kepada sebuah media Denmark mengenai pengalamannya diancam oleh wasit dalam suatu pertandingan.
Bahrain Akhirnya Menyesal Pernah Remehkan Timnas Indonesia? Kini Mulai Ketar-ketir Sampai Bilang Skuad Garuda itu...

Bahrain Akhirnya Menyesal Pernah Remehkan Timnas Indonesia? Kini Mulai Ketar-ketir Sampai Bilang Skuad Garuda itu...

Bahrain mulai serius mengawasi Timnas Indonesia jelang laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026, meskipun sempat meremehkan skuad Garuda sampai bilang...
Kabar Terkini Proses Naturalisasi Ole Romeny Dibeberkan Menpora Dito Ariotedjo, Bisa Bela Timnas Indonesia di Maret 2025?

Kabar Terkini Proses Naturalisasi Ole Romeny Dibeberkan Menpora Dito Ariotedjo, Bisa Bela Timnas Indonesia di Maret 2025?

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, ditanyakan tentang kabar terkini proses naturalisasi calon striker Timnas Indonesia, Ole Romeny.
Sambil Menitikan Air Mata, Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Ungkapkan Hal Mengejutkan

Sambil Menitikan Air Mata, Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Ungkapkan Hal Mengejutkan

Seorang remaja berinisial MAS (14) di Cilandak, Jakarta Selatan, membuat pengakuan mengejutkan setelah menghabisi nyawa ayah dan neneknya
Saat Shalat Tahajud Amalkan 3 Surat ini Sesuai Sunnah Rasulullah SAW, Ustaz Adi Hidayat: Tidak Terlalu Pendek

Saat Shalat Tahajud Amalkan 3 Surat ini Sesuai Sunnah Rasulullah SAW, Ustaz Adi Hidayat: Tidak Terlalu Pendek

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menguraikan tiga jenis surat dalam melaksanakan shalat Tahajud jika ingin menerapkan sesuai sunnah dari Rasulullah SAW setiap hari.
Selengkapnya
Viral