Jakarta, tvOnenews.com - Tiga Desa di Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, serentak tolak hasil sengketa pemilihan kepala desa yang diumumkan oleh Panitia Sengketa Pilkades Kabupaten.
Sayangnya masa meluapkan emosinya dengan merusak fasilitas umum, bahkan membakar kantor desa dan rumah milik saudara salah satu calon kepala desa pada Selasa (10/1/23) malam.
Dari video amatir yang viral di media sosial seperti di Desa Geti, Kecamatan Bacan Barat Utara, Kabupaten Halmahera Selatan, warga membakar kantor desa.
Hal serupa juga terjadi di Desa Belang Belang, Kecamatan Bacan, warga meluapkan emosinya dengan merusak fasilitas umum balai desa, bahkan sejumlah warga membakar rumah milik salah satu calon kepala desa yang menang dalam Pilkades bulan lalu namun kalah pada saat sengketa Pilkades.
Aksi pengrusakan dan pembakaran fasilitas umum ini tengah ditangani oleh pihak kepolisian Polres Halmahera Selatan.
Load more