Tual, tvOnenews.com - Sebuah kain putih dengan panjang kurang lebih sepuluh puluh meter dibentangkan dan melilit perempuan peserta pawai damai, di Tual. Lebih dari seratusan perempuan berjalan memegang kain putih panjang sambil mengurung langkah mengikuti rombongan pawai.
Suara lagu mengiringi Langkah perempuan ini mengitari jalan-jalan protokol di Kota Tual, Jumat (3/2/2023). Selain itu juga puluhan pamflet dan spanduk bertuliskan perdamaian juga diarak bersama rombongan pawai.
Ini merupakan rasa kepedulian untuk hidup damai ini pun di tunjukan dengan melakukan aksi long march atau pawai keliling di sepanjang ruas jalan di kawasan Kota Tual dengan menggunakan kain putih atau kain gandong.
Kain putih ini adalah simbol ikatan persaudaraan orang basudara (persaudaraan) di Kei dan Maluku pada umumnya.
Arak-arakan pawai dari ratusan kaum perempuan Kei ini memadati ruas jalan protokol di kota tual. Mereka turun ke jalan dan berteriak menyuarakan damai.
Ratusan perempuan Kei yang tergabung dalam komunitas perempuan tual cinta damai, turun jalan untuk menyuarakan pesan damai.
Perempuan yang terdiri dari tiga komunitas agama muslim, kristen dan katolik ini turun ke jalan untuk menyuarakan perdamaian pasca bentrokan antara kedua kelompok di tual.
Load more