Denpasar, tvOnenews.com - Warga Negara Asing (WNA) yang membuat ulah saat berlibur di Bali terus saja bertambah. Kali ini WNA asal Amerika Serikat (AS) bernama Thomas Charles Glac diamankan aparat Polsek Denpasar Timur, karena melakukan perusakan mobil dinas polisi.
"Yang bersangkutan membuat onar dengan menghentikan dan memukul mobil polisi (atau) mobil dinas KSPN yang sedang melintas di lokasi," kata Kombes Satake, Kamis (15/6).
Kronologinya, berdasarkan keterangan saksi bernama Fajar Subagio saat itu sekitar pukul 11.15 WITA, ada seorang bule masuk ke tempat usahanya dan lalu bule itu duduk bersila dan meminta dipanggilkan polisi. Ketika saksi berusaha menghubungi polisi, bule tersebut mengambil patung milik saksi dan saksi berusaha menghalangi tetapi tidak dihiraukan.
Kemudian, saat itu bule tersebut mendengar sirine polisi dan langsung berlari ke jalan dan menghentikan mobil dinas polisi yang sedang lewat, dan bule tersebut duduk di kap mobil sambil memukul-mukul kap dan lambang komando mobil yang ada di depan dan dipatahkan oleh bule tersebut.
"Selang beberapa menit pihak kepolisian mendatangi lokasi kejadian dan yang bersangkutan diamankan di Polsek Denpasar Timur untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.
Seperti yang diberitakan, Kapolsek Denpasar Timur, Kompol Nengah Sudiarta, membenarkan bahwa seorang pria Warga Negara Asing (WN) melakukan pengerusakan mobil dinas polisi.
Peristiwa itu, terjadi di Simpang Jalan By Pass Ngurah Rai, Padanggalak, Jalan Waribang, Denpasar Timur, pada Rabu (14/6) sekitar pukul 11.00 WITA.
"Ini masih diperiksa. Iya faktanya begitu, dipukul-pukul kap mobil polisi. Kerusakan belum tau, karena belum ada yang lapor ke Polsek," kata Kompol Sudiarta, saat dihubungi Rabu (14/6).
Ia menyebutkan, bahwa peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.00 WITA dan bule tersebut mengaku warga Amerika Serikat (AS) tapi dia tidak membawa identitas.
Selain itu, pihaknya belum bisa menerangkan soal kronologi dan motifnya bule itu melakukan pengerusakan, dan saat ini masih dilakukan pemeriksaan.
"Pengakuannya sih dari Amerika Serikat tapi identitasnya masih kosong. Motif belum diketahui dia masih diperiksa di Polsek Denpasar Timur," ujarnya. (awt/hen)
Load more