LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika Serikat (AS) Thomas Charles Glac, saat diamankan di Mapolda Bali, Kamis (15/6).
Sumber :
  • tvOne - aris wiyanto

Cari Perhatian Polisi, Motif Bule AS Cegat dan Rusak Mobil Polisi di Bali

Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika Serikat (AS), Thomas Charles Glad yang melakukan perusakan mobil dinas polisi di Bypass Sanur, Denpasar ternyata karena hanya ingin mendapatkan bantuan dari pihak kepolisian.

Kamis, 15 Juni 2023 - 19:02 WIB

Denpasar, tvOnenews.com - Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika Serikat (AS), Thomas Charles Glad yang melakukan perusakan mobil dinas polisi di Bypass Sanur, Denpasar ternyata karena hanya ingin mendapatkan bantuan dari pihak kepolisian.

Bule tersebut, mengaku kelaparan karena tidak membawa perbekalan sama sekali selama beberapa hari terakhir. Hal ini karena seluruh barang-barang miliknya termasuk uang, pasport dan visa, hilang dicuri orang yang tidak pelaku ketahui. 

"Yang bersangkutan kebingungan hingga nekat melakukan penghadangan karena ingin mendapatkan bantuan dari polisi," kata Kanit II Subdit III Ditreskrimum Polda Bali Kompol I Made Adhiguna, saat konferensi pers di Mapolda Bali, Kamis (15/6).

Pelaku merasa kebingungan karena dua hari yang lalu sebelum kejadian, pelaku mengaku tas dan handphonenya hilang saat dirinya tidur di pinggir jalan. Bule tersebut pun sempat menggelandang tanpa tujuan. 

Baca Juga :

"Tapi dia tidak tau tempatnya hilang dimana, pada saat itu si pelaku ini tidur dipinggir jalan. Karena kehilangan barang itu, pelaku tidak memiliki perbekalan sehingga dia bermaksud mengadang (polisi) dan meminta pertolongan kepada kepolisian," sebutnya.

Bule tersebut, melakukan penghadangan saat rombongan Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Polda Bali  yang sedang melakukan perjalanan dari Bandara Ngurah Rai dan membawa tamu Lemdiklat Polri menuju SPN Singaraja, dengan menggunakan mobil dinas Polri. 

Kemudian, saat rombongan melintas di jalan By pass Ngurah Rai, Denpasar Timur, tepatnya persimpangan Padanggalak, tanpa peringatan tiba-tiba mobil dinas Kepala SPN Singaraja langsung dihadang oleh pelaku, dan pelaku mematahkan dasi mobil terbuat dari besi yang berada di bumper depan, dengan menggunakan dasi besi tersebut si bule ini memukul-mukul kap mobil dinas Polri hingga penyok dan mengancam akan memecahkan kaca mobil dengan mengacungkan besi ke arah sopir.

"Perbuatan ini mengakibatkan kerusakan pada mobil dinas personil anggota kepolisian," jelasnya.

Selain itu, bule tersebut saat ditanya tinggal dimana dia menjawab tidak tau dan barang-barang hilang dimana bule tersebut tidak ingat dan mengaku hilang dipinggir jalan saat dirinya sedang tidur.

"Barang-barang dia (hilang dimana) pun dia tidak ingat. Karena peryataan dia hilang dipinggir jalan saat dia tidur dan beristirahat di pinggir jalan dan jalan di mana dia juga tidak paham," ungkapnya.

Ia juga menyatakan, bahwa bule tersebut datang ke Pulau Dewata satu bulan yang lalu untuk berwisata dan setelah dicek ke pihak imigrasi Bali rupanya bule tersebut sudah overstay. Dia datang ke Bali berdua dengan temannya tetapi temannya sudah kembali ke negara asalnya dan saat ini pihak kepolisian akan menyerahkan bule ini ke petugas Imigrasi Denpasar, Bali.

"Kami tidak memeriksa secara psikologis karena terkait pasal yang diterapkan tidak bisa dilakukan penahanan, karena itu butuh waktu yang lama dan dikhawatirkan nanti kita lepas nanti terjadi perbuatan yang sama. Kita sudah koordinasi dengan Imigrasi agar dilakukan pendeportasian dan hari ini kita akan ke imigrasi untuk serah terima dan nanti dari pihak imigrasi akan menjadwalkan kembali tanggal dan waktunya untuk dilakukan deportasi," ujarnya.

Seperti yang diberitakan, Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika Serikat (AS) yang melalukan perusakan mobil dinas polisi bernama Thomas Charles Glac dan kini sudah diamankan di Mapolsek Denpasar Timur, Bali.

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, bahwa Rabu (14/6) kemarin sekitar pukul 11.15 WITA telah membuat onar dengan memukul dan mencegat mobil dinas Kepala Sekolah Polisi Negara (KSPN) Singaraja.

"Yang bersangkutan membuat onar dengan menghentikan dan memukul mobil polisi (atau) mobil dinas KSPN yang sedang melintas di lokasi," kata Kombes Satake, Kamis (15/6). (awt/gol) 

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sedang Musim Hujan, KPU Palembang Cek Lokasi TPS untuk Pastikan Bebas Banjir

Sedang Musim Hujan, KPU Palembang Cek Lokasi TPS untuk Pastikan Bebas Banjir

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Palembang lakukan pengecekan lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada H-5 Pilkada 2024.
Sedekah Subuh Didoakan oleh Malaikat, Bagaimana dengan Sedekah Siang atau Malam? Buya Yahya Jawab Tegas, Tarnyata...

Sedekah Subuh Didoakan oleh Malaikat, Bagaimana dengan Sedekah Siang atau Malam? Buya Yahya Jawab Tegas, Tarnyata...

Sedekah subuh didoakan oleh malaikat, lantas bagaimana dengan sedekah pada siang atau malam hari? Buya Yahya jawab tegas, ternyata yang benar...
Terpopuler: 3 Legenda Sepak Bola Dunia Kunjungi Indonesia Usai Laga Timnas Indonesia Kontra Arab Saudi, hingga Azizah Salsha Ungkap Satu Penyesalan Setelah Bertemu Prama Arhan

Terpopuler: 3 Legenda Sepak Bola Dunia Kunjungi Indonesia Usai Laga Timnas Indonesia Kontra Arab Saudi, hingga Azizah Salsha Ungkap Satu Penyesalan Setelah Bertemu Prama Arhan

Kabar terpopuler kali ini datang dari dunia sepak bola Timnas Indonesia dan dunia hiburan tanah Air, Azizah Salha yang ungkap penyesalnnya. Simak informasinya!
Mendag Ajak Pelaku Usaha Untuk Perkuat Citra Produk Indonesia di Mata Global

Mendag Ajak Pelaku Usaha Untuk Perkuat Citra Produk Indonesia di Mata Global

Menteri Perdagangan Budi Santoso mengajak seluruh pelaku usaha di Indonesia untuk memperkuat citra produk atau ciri khas agar bisa dijual di luar negeri.
Suporter Timnas Indonesia Dibuat Geram Bahrain (Lagi), Sebut Mendrama Hingga Diminta Tunggu di SUGBK: Apa Sebab?

Suporter Timnas Indonesia Dibuat Geram Bahrain (Lagi), Sebut Mendrama Hingga Diminta Tunggu di SUGBK: Apa Sebab?

Belum reda dengan kontroversi laga Bahrain vs Timnas Indonesia pada Oktober lalu, netizen pendukung Timnas Indonesia kembali dibuat kesal karena hal ini.
Dipegang Polisi Lain, AKP Dadang Iskandar Terpancing Emosi Sampai Bilang

Dipegang Polisi Lain, AKP Dadang Iskandar Terpancing Emosi Sampai Bilang "Saya Makan Kau" saat Menyerahkan Diri Buntut Insiden Polisi Tembak Polisi di Mapolres Solok Selatan Sumbar

Dipegang polisi lain, AKP Dadang Iskandar malah terpancing emosi. Dia sampai bilang “Saya makan kau” saat menyerahkan diri buntut insiden polisi tembak polisi di Mapolres Solok Selatan Sumbar.
Trending
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Terungkap AKP Ulil Ryanto Anshar yang jadi korban polisi tembak polisi di Solok Selatan, Sumbar berencana untuk menikahi kekasihnya di tahun depan. Sayangnya..
Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Instansi Polri kembali menyulut perhatian publik usai dua anggotanya kbali terlibat aksi saling tembak menembak di lingkungan Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
4 Alasan Kuat Timnas Indonesia Bisa Juara Piala AFF 2024, Nomor 2 Bikin Malaysia hingga Vietnam Ketar-ketir

4 Alasan Kuat Timnas Indonesia Bisa Juara Piala AFF 2024, Nomor 2 Bikin Malaysia hingga Vietnam Ketar-ketir

4 alasan kuat ini membuat Timnas Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi juara Piala AFF 2024, yang akan dimulai pada Desember mendatang.
Masih Ingat Phyadeth Rotha? Gadis Cantik Asal Kamboja yang Pernah ‘Digoda’ Marselino Ferdinan di SEA Games 2022, Begini Kabarnya Sekarang

Masih Ingat Phyadeth Rotha? Gadis Cantik Asal Kamboja yang Pernah ‘Digoda’ Marselino Ferdinan di SEA Games 2022, Begini Kabarnya Sekarang

Kabar terbaru Phyadeth Rotha, gadis cantik asal Kamboja yang pernah 'digoda' pemain andalan Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan di SEA Games 2022 lalu.
Shin Tae-yong Ultimatum Marselino Ferdinan di Pertandingan Timnas Indonesia Vs Arab Saudi, Eks Pemain Persebaya Itu sampai Mohon-mohon

Shin Tae-yong Ultimatum Marselino Ferdinan di Pertandingan Timnas Indonesia Vs Arab Saudi, Eks Pemain Persebaya Itu sampai Mohon-mohon

Shin Tae-yong sempat mengultimatum Marselino Ferdinan pada jeda babak pertama pertandingan Timnas Indonesia melawan Arab Saudi di Stadion GBK, Selasa (19/11).
Media Vietnam Tiba-Tiba Sebut FIFA Terima Usulan Larangan Timnas Indonesia Lakukan Naturalisasi Pemain, Iri dengan Skuad Shin Tae-yong?

Media Vietnam Tiba-Tiba Sebut FIFA Terima Usulan Larangan Timnas Indonesia Lakukan Naturalisasi Pemain, Iri dengan Skuad Shin Tae-yong?

Media Vietnam tiba-tiba menyebut FIFA telah menerima usulan larangan Timnas Indonesia untuk melakukan naturalisasi pemain untuk skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong. Kok bisa?
Selengkapnya
Viral