Jakarta, tvOnenews.com - Aksi Jovi Adhiguna makan kerupuk babi di gerai Baso Afung Bandara Ngurah Rai kembali menuai imbas baru. Hal ini atas karena dinilai membuat umat Hindu di Bali yang merasa tersinggung.
Diduga masyarakat Bali tidak terima atas keputusan Baso Afung yang memilih menghancurkan alat makan karena dianggap terkontaminasi babi.
Hal itu disampaikan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Provinsi Bali, Arya Wedakarna.
"Kita tahu kan di Bali ini kan sebagian besar masyarakatnya pemakan babi ada peternak babi sehingga mereka kan punya sejarah juga ya misalkan terhadap dengan jenis kuliner ini kan begitu. Jadi tidak elok lah kalau ada penggambaran video seakan-akan itu dari bakso Afung jijik dengan orang-orang Bali," katanya saat dihubungi, Jumat (4/8/2023).
Sebagai tindak lanjut dari peristiwa tersebut, pihak Bakso Afung sudah meminta maaf dan mentake down video penghancuran tersebut.
"Jadi pihak pemilik bakso Afung pun pada saat datang kembali kemarin menyampaikan penyesalannya dan tidak menyangka bahwa perintah yang sederhana ini akhirnya dibuatkan video seperti itu tapi sebagai bentuk tanggung jawab video itu sudah di take down dan dari bakso Afung sudah meminta maaf juga kepada umat Bali yang tersinggung," katanya. (ebs)
Load more