Denpasar, tvOnenews.com - Seorang wisatawan asal Jepang tewas usai terjatuh saat bermain wahana flying fish di kawasan wisata permainan air di Tanjung Benoa, Kabupaten Badung, Bali.
Kedua korban yang merupakan ayah dan anak tersebut bermain flying fish water sport Bali Coral dan terjatuh, tepatnya di perairan laut di depan Pantai Hotel Grand Mirrage, Lingkungan Tanjung Benoa, Kuta Selatan, Badung. Untuk korban yang dinyatakan meninggal dunia yaitu Kikuchi Satoshi dan untuk anaknya, Kikuchi Haruki selamat dan hanya mengalami luka ringan di pelipis kiri.
"Korban (Kikuchi Satoshi) dinyatakan meninggal dunia dan (Kikuchi Haruki) mengalami luka ringan di pelipis kiri," kata Kabid Humas Polda Bali, Kombes Jansen Avitus Panjaitan, Jumat (18/8) sore.
Kronologinya, pada Jumat (18/8) sekitar pukul 10.00 WITA datang satu keluarga WNA asal Jepang yang berjumlah lima orang yaitu seorang ayah, ibu, dan tiga orang anak. Mereka bermain flying fish di Water Sport Bali Coral Tanjung Benoa.
Kemudian, pada saat sesi pertama saksi bernama Zaini yang merupakan driver boat bersama saksi bernama Wahyu, seorang instruktur, berangkat mengemudikan boat menarik fly fish dengan membawa dua WNA Jepang, dua orang anak korban. Lalu, sekitar lima menit kemudian, setelah dua putaran, mereka mendarat dengan selamat.
Kemudian, sesi kedua menarik fly fish dengan membawa dua WNA Jepang yaitu korban Kikuchi Satoshi dan anaknya Kikuchi Haruki. Setelah sekitar 40 meter dari pantai, tiba-tiba fly fish oleng dan miring ke kanan. Lalu, instruktur terjatuh dan disusul kedua korban terlepas dari pegangan dan terjatuh tiga meter dari atas air.
Load more