ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pencopotan bendera PDIP
Sumber :
  • aris wiyanto

Polemik Pencabutan Bendera PDIP dan Baliho Ganjar-Mahfud di Kunjungan Jokowi, Ini Penjelasan Satpol PP Bali

Kepala Satpol PP Bali mengatakan, pencabutan bendera PDIP dan baliho capres cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD dilakukan berdasarkan instruksi Pj. Gubernur Bali.

Selasa, 31 Oktober 2023 - 19:59 WIB

Gianyar, tvOnenews.com - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Bali, Nyoman Rai Dharmadi mengatakan, pencabutan bendera Partai PDIP dan baliho calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo-Mahfud MD itu dilakukan berdasarkan instruksi dari Pj. Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya.

Dharmadi mengatakan, bahwa pencabutan bendera partai politik dilakukan di sekitar tiga lokasi kunjungan kerja (kunker) atau kegiatan Presiden Jokowi di Kabupaten Gianyar serta di daerah Kota Denpasar.

"Sesuai dengan perintah Bapak Pj. Gubernur tidak tahu dapat dari mana informasinya. Yang pasti, saya diminta untuk mencabuti atribut partai politik di lokasi acara," kata Dharmadi, saat dihubungi, Selasa (31/10).

Ia menegaskan, bahwa tidak hanya bendera Partai PDIP dan baliho capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang dicabut, ada juga baliho lainnya dari partai politik juga dicabut. Seperti baliho Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang menampilkan wajah Ketum PSI Kaesang Pangarep dan juga baliho PSI yang ada gambar Presiden Jokowi.

"Tidak memandang itu bendera PDI, Ganjar-Mahfud MD, tidak ada urusannya, tidak ada kaitannya. (Pencabutan) itu untuk membangun suasana netral, itu sebenarnya. Itu, mungkin menurut saya, karena benar juga sih agar tidak terkesan memihak-mihak salah satu (capres)," ujarnya.

"Termasuk beberapa titik di Renon (Kota Denpasar), di (restoran) Bendega kan ada (foto) Kaesang, itu kan kita cabuti juga. Termasuk baliho ada gambarnya Bapak Jokowi pun yang di baliho PSI, kita cabuti, tidak masalah itu. Perintahnya begitu, kita lakukan sesuai dengan apa yang disampaikan ke kita," ujarnya.

Baca Juga

Kemudian, saat ditanya apa pencabutan itu baliho dan bendera partai sudah dilakukan koordinasi dengan pihak partai yang berkaitan. Pihaknya menyampaikan, baru melakukan koordinasi dengan pihak Satpol PP Kabupaten Gianyar dan Kota Denpasar, dan tidak ada jawaban selain itu waktunya sudah urgent jadi harus cepat dicopot.

"Begini, karena itu sudah urgent waktunya juga, karena waktunya urgent dan komunikasi kita sudah coba kita lakukan oleh pihak kabupaten namun tidak ada jawaban. Karena itu perintah juga mengalir terus ke saya, iya saya sampaikan ke anak-anak anggota Satpol PP Provinsi Bali untuk mencabuti sementara," ujarnya.

"Kan mencabuti bukan merusak, baik-baik kita. Nanti setelah itu silahkan dipasang kembali, kita tidak merusak kok. Karena itu kita melaksanakan tugas sesuai amanah saja, arahan saja," lanjutnya.

Pihaknya menegaskan, bahwa pencabutan bendera dan baliho partai politik dalam kunjungan kunker Presiden Jokowi ke Bali adalah arahan dari Pj. Gubernur Bali, dan itu dilakukan tiga lokasi kunker Presiden Jokowi.

"Yang pasti itu sesuai arahan Bapak Pj Gubernur terakhir, tadi sekitar jam setengah sembilan kami terima, kita tindaklanjuti segera. Ada tiga lokasi, kita netral saja kaitan dengan atribut partai kita cabuti sementara," ujarnya. 

Sebelumnya, petugas Satpol PP Bali, melalukan pencabutan bendera Partai PDIP dan baliho calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo-Mahfud MD jelang kunjungan kerja (kunker) Presiden Jokowi di Balai Desa Batu Bulan, Kabupaten Gianyar pada Selasa (31/10) sekitar pukul 10.20 WITA.

Petugas Satpol PP awalnya mencopot sejumlah bendera Partai PDIP yang memang banyak diletakkan di area pagar tembok Balai Desa Batu Bulan dan juga mencopot sebuah baliho capres dan cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD yang tepat berada di seberang jalan atau di depan Balai Desa Batu Bulan. 

Sementara, Presiden Jokowi dalam jadwal kunjungan kerjanya akan mengunjungi Balai Desa Batu Bulan dan acaranya bertema "Peninjauan Penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah untuk Bantuan Pangan Beras," dan dijadwalkan sekitar pukul 12.00 WITA akan tiba. 

Sementara, warga desa sudah banyak mendatangi tempat acara untuk menunggu kedatangan Presiden Jokowi.

Sementara, Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Bali, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, bahwa pihaknya tidak mengetahui soal pencopotan bendera Partai PDIP dan baliho capres dan cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dan meminta agar konfirmasi ke Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Bali Wayan Koster.

"Saya belum tahu. Ini saya lagi di Jakarta mohon maaf dan konfirmasi ke Bapak Koster yah. Saya pas di Jakarta saya tidak tau mohon maaf. Kalau saya belum tahu, baru saya dengar saya cek ini, pencabutan saya tidak tahu," kata Ngurah Jaya.

Sementara, dikonfirmasi berbeda Kasat Pol PP Kabupaten Gianyar, I Made Watha mengatakan agar mengkonfirmasi ke Kepala Satpol PP Bali.

"Maaf minta konfirmasi ke Satpol-PP Provinsi Bali, karena yang bersangkutan menurunkan. Satpol PP Kabupaten Gianyar tidak ada yang menurunkan," ujarnya. (awt/far)

Temukan semua yang Anda butuhkan berkaitan ramadhan! Jadwal puasa, artikel, video, serta hadis & ayat harian

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jalani Sidang Perdana, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Pertanyakan Proses P21 Kasusnya yang Terkesan Dipaksakan

Jalani Sidang Perdana, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Pertanyakan Proses P21 Kasusnya yang Terkesan Dipaksakan

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mempertanyakan proses P21 atau kelengkapan penyidikan terhadap kasusnya yang terkesan dipaksakan di ruang sidang.
Kemenham Naik Pitam soal Aksi Bejat Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar yang Pesan Anak di Bawah Umur untuk Dicabuli

Kemenham Naik Pitam soal Aksi Bejat Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar yang Pesan Anak di Bawah Umur untuk Dicabuli

Kemenham soroti kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur yang diduga dilakukan oleh mantan Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja.
IHSG Tertekan: Perang Dagang Trump dan Defisit APBN Jadi Biang Kerok

IHSG Tertekan: Perang Dagang Trump dan Defisit APBN Jadi Biang Kerok

IHSG pada akhir pekan ini ternyata Anjlok 81,10 Poin (1,22%) ke 6.566,32 akibat defisit APBN Rp31,2 T dan perang dagang Trump-Uni Eropa yang memicu aksi jual.
Rugikan Negara Rp222 Miliar! KPK Pastikan 5 Tersangka Korupsi Bank BJB Tak ke Luar Negeri, Termasuk Dirut

Rugikan Negara Rp222 Miliar! KPK Pastikan 5 Tersangka Korupsi Bank BJB Tak ke Luar Negeri, Termasuk Dirut

"KPK telah mengeluarkan surat keputusan nomor 373 tahun 2025 tentang larangan berpergian ke luar negeri terhadap lima orang tersangka (korupsi Bank BJB),"
Pelatih Madura United Bagikan Kunci Sukses Bawa Wakil Indonesia Lolos ke Semifinal AFC Challenge League 2024-2025

Pelatih Madura United Bagikan Kunci Sukses Bawa Wakil Indonesia Lolos ke Semifinal AFC Challenge League 2024-2025

Pelatih Madura United, Alfredo Vera, membeberkan kunci sukses bisa membawa anak asuhnya lolos ke semifinal AFC Challenge League 2024-2025.
Menguak Jumlah Kekayaan Eks Petinggi LPEI Dwi Wahyudi dan Arif Setiawan, Tersangka Korupsi 'Uang Zakat' yang Rugikan Negara

Menguak Jumlah Kekayaan Eks Petinggi LPEI Dwi Wahyudi dan Arif Setiawan, Tersangka Korupsi 'Uang Zakat' yang Rugikan Negara

Jumlah kekayaan Dwi Wahyudi dan Arif Setiawan, petinggi LPEI yang kini jadi tersangka korupsi kredit Rp11,7 T. Dana disamarkan dengan istilah "uang zakat."
Trending
Resmi! Daftar Terbaru Skuad Timnas Indonesia Pilihan Patrick Kluivert untuk Laga Lawan Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Resmi! Daftar Terbaru Skuad Timnas Indonesia Pilihan Patrick Kluivert untuk Laga Lawan Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Daftar terbaru skuad Timnas Indonesia untuk menghadapi Australia dan Bahrain di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
2 Keputusan FIFA Paksa Patrick Kluivert Coret Banyak Pemain Timnas Indonesia Lawan Australia, Siapa Saja?

2 Keputusan FIFA Paksa Patrick Kluivert Coret Banyak Pemain Timnas Indonesia Lawan Australia, Siapa Saja?

Dua keputusan FIFA yang menjadi sebuah regulasi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 memaksa Patrick Kluivert harus mencoret tujuh pemain Timnas Indonesia saat melawan Australia.
Media China Tiba-tiba Ucapkan Selamat Tinggal ke Timnas Indonesia, Sebut Skuad Patrick Kluivert saat Ini...

Media China Tiba-tiba Ucapkan Selamat Tinggal ke Timnas Indonesia, Sebut Skuad Patrick Kluivert saat Ini...

Timnas Indonesia mendapat salam perpisahan dari media China, apa maksud dari media China ucapkan selamat tinggal ke Skuad Garuda asuhan Patrick Kluivert ini?
Fuji Tak Masuk Kriteria Menantu Impian Venna Melinda? Verrell Bramasta Pernah Bilang Mamanya Paling Suka Cewek yang...

Fuji Tak Masuk Kriteria Menantu Impian Venna Melinda? Verrell Bramasta Pernah Bilang Mamanya Paling Suka Cewek yang...

Kedekatan Fuji dan Verrell Bramasta semakin menarik perhatian publik. Namun, apakah Fuji memenuhi kriteria menantu idaman bagi ibunda Verrell, Venna Melinda?
Patrick Kluivert Diharap Tak Ulangi Kesalahan Shin Tae-yong, Legenda Timnas Indonesia Beri Saran Mahal untuk Hadapi Australia

Patrick Kluivert Diharap Tak Ulangi Kesalahan Shin Tae-yong, Legenda Timnas Indonesia Beri Saran Mahal untuk Hadapi Australia

Legenda Timnas Indonesia memberi saran mahal untuk Patrick Kluivert jelang Timnas Indonesia menghadapi Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Apa itu?
Tagihan Misterius LPEI ke Sritex Senilai Rp1,13 Triliun, Tak Ada Catatan Pembiayaan Tapi Tagih Utang Jumbo: Kapan Transaksinya?

Tagihan Misterius LPEI ke Sritex Senilai Rp1,13 Triliun, Tak Ada Catatan Pembiayaan Tapi Tagih Utang Jumbo: Kapan Transaksinya?

Berdasarkan data Tim Kurator Sritex, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Eximbank tercatat sebagai kreditor konkuren yang menagih utang ke Sritex sebesar Rp1,1 triliun.
Kondisi Fisik Pemain Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto Sorot Evandra Florista

Kondisi Fisik Pemain Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto Sorot Evandra Florista

Pelatih timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, menilai kondisi fisik para pemain asuhannya sudah sesuai ekspektasi.
Selengkapnya
Viral

ADVERTISEMENT

Advertnative

ADVERTISEMENT

Anymind

ADVERTISEMENT

Geniee