“Berdasarkan data kami, sejak Januari hingga November, per hari rata-rata kami melayani 58 ribu penumpang. Pada Desember saja hingga kemarin (17/12), rata-rata jumlah penumpang mencapai 60 ribu. Artinya, jelang masa libur Nataru sudah mulai nampak kenaikan jumlah rata-rata penumpang harian sebesar 3,4 persen,” terangnya.
Sedangkan, untuk pergerakan pesawat udara di periode Nataru juga diperkirakan akan meningkat sebesar 43 persen dari 6.079 pergerakan pesawat udara di periode Nataru 2022 menjadi 8.674 pergerakan pesawat udara yang diperkirakan akan dilayani pada periode Nataru 2023. Berdasarkan data kinerja operasional Bandara I Gusti Ngurah Rai hingga Bulan Desember, terdapat 18 rute domestik berjadwal yang dilayani 11 maskapai dan 29 rute berjadwal internasional yang dilayani oleh 34 maskapai.
Pada pelaksanaan Posko Nataru tahun ini, Handy menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiapkan 1.367 personil petugas bandara. Selain posko terpadu yang berlokasi di terminal domestik dan internasional, juga akan terdapat posko keamanan di area pintu masuk kendaraan yang akan melibatkan institusi TNI-Polri.
Selain itu, pihaknya mengatakan bahwa seluruh instansi komunitas bandara memiliki komitmen yang sama untuk dapat memberikan layanan terbaik dari sisi keamanan hingga pelayanan pada angkutan Nataru tahun ini.
Kemudian, untuk puncak pergerakan penumpang menjelang libur natal diperkirakan terjadi pada Jumat (22/12) sejumlah 72.754 penumpang dengan 408 pergerakan pesawat. Sementara puncak jumlah penumpang pada periode tahun baru diprediksi terjadi pada Selasa 2 Januari 2024 yaitu sejumlah 69.237 penumpang dengan 392 pergerakan pesawat.
Handy juga menyatakan, pihaknya memprediksi di awal pelaksanaan posko Nataru akan didominasi oleh penumpang kedatangan, baik domestik maupun internasional. Peningkatan jumlah kedatangan penumpang diperkirakan mulai terjadi pada Hari Kamis, 21 Desember 2023.
“Ini merupakan siklus tahunan yang kita lihat pada setiap pelaksanaan di awal Posko jumlah penumpang kedatangan lebih dominan. Pertimbangannya adalah libur anak sekolah sudah dimulai sehingga kemungkinan akan ada yang mengambil cuti di awal untuk menghindari kepadatan menjelang hari libur Natal,” ujarnya.
Load more