"Kalau titik kemacetan di luar saya tidak tau. Karena, kewenangan saya di dalam (bandara) ini yang jelas kita berupaya bagaimana (kendaraan) di dalam ini bisa keluar. Karena, hari ini lumayan banyak (penumpang yang datang)," lanjutnya.
Ia juga menyampaikan, setelah dilakukan pengaturan saat ini kendaraan yang terjebak macet sudah mulai ada pergerakan.
"Sekarang sudah mulai ada pergerakan karena kita terus tarik (atur) dari tadi sore kita tidak berhenti yang jelas volume kendaraan banyak dan di dalam memang bergerak tetapi kita harus tarik terus keluar. Jadi yang masuk dan keluar ini seimbang," ujarnya.
Sementara, dikonfirmasi berbeda Kabid Humas Polda Bali, Kombes Jansen Avitus Panjaitan mengatakan, arus lalu lintas kendaraan yang masuk ke Pulau Bali mengalami peningkatan menjelang masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) dan banyak wisatawan yang datang berlibur, khususnya dari luar Bali yang datang dengan membawa kendaraan pribadi.
"Terkait peningkatan arus kendaraan tersebut, Polda Bali telah memprediksi dan melakukan antisipasi dengan menyebar tim urai di titik-titik rawan macet. Masyarakat juga diminta bekerjasama dan pandai menganalisa situasi jalan serta tetap tertib dan mematuhi peraturan dalam berlalulintas," ujarnya.
Sementara, terkait kemacetan yang terjadi menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai, Polda Bali tetap melakukan langkah-langkah dengan berusaha mengurai kemacetan dan melakukan pengaturan dan penebalan personil di titik-titik macet.
"Kerjasama dari pengguna jalan dan kendaraan bermotor juga sangat diharapkan. Juga cara yang bisa dilakukan adalah dengan memanfaatkan teknologi arus lalu lintas secara real time. Sehingga nantinya dapat memantau dan mengantisipasi mana jalur yang padat dan yang tidak padat," ujarnya. (awt/muu)
Load more