Jembrana, tvOnenews.com - Seorang Anak Buah Kapal (ABK) kapal ikan bernama Riski Mubarrok terjatuh di sekitar Perairan Pantai Soka, Kabupaten Tabanan, pada Selasa (6/2) kemarin.
Kemudian, Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar baru menerima informasi hari Rabu (7/2) sekitar pukul 09.40 WITA,
"Kami terima informasinya pagi tadi dari Polairud Polres Jembrana via handphone," kata Sidakarya.
Ia mengungkapkan bahwa dari informasi pelapor, jumlah ABK dalam kapal ikan tersebut ada 30 ABK. Kapal tersebut mulai melaut sejak Selasa (6/2) kemarin pada pukul 16.00 WITA dari Pelabuhan Pengambengan, Kabupaten Jembrana.
Kemudian, setibanya di lokasi, kapal menurunkan jaring untuk mencari ikan dan sekitar pukul 23.30 WITA, salah satu ABK melihat Ali Syaifuloh terjatuh ke laut. Ketika itu sempat dilakukan pencarian hingga pagi hari namun hasilnya masih nihil.
Kemudian, dari laporan itu diberangkatkan tujuh orang personel dari Pos Pencarian dan Pertolongan Jembrana. Tim SAR gabungan melakukan penyisiran dengan menggunakan satu unit Rigit Inflatable Boat (RIB) yang lepas sandar dari Pelabuhan Gilimanuk.
"RIB sudah bergerak, sementara tim darat berkoordinasi dengan instansi terkait di Pantai Soka," ujarnya. (awt/far)
Load more