Kemudian, untuk penanganan sampah di pesisir pantai daerah Badung pihaknya telah menyiapkan ratusan personil dan truk dan alat berat untuk membersihkan sampah di pantai. Pihaknya juga mengakui adanya sampah kiriman ini tentu menggangu para wisatawan yang berwisata ke pantai.
"Ketika musim begini pasti terganggu (wisatawan). Karena sampah itu merapat setiap saat, sekarang kita bersihkan kemudian sudah ada di gelombang (ombak) dan mendarat lagi, karena dia datang lagi dari laut," ujarnya.
"Kita punya 300 personil untuk di Kuta, ada cadangan kita sampai 700 orang sebenarnya untuk membantu secara manual. Tapi yang penting di sana dibantu oleh alat berat, kita punya loader empat unit dan kita sewa tiga lagi ada eskalator delapan unit dan truk itu ada 40 wara-wiri mengakut dan itu dikerahkan semuanya," ujarnya. (awt/hen)
Load more