Buleleng, tvOnenews.com - Diduga karena putus cinta, seorang remaja berinisial NKP (19) asal warga Banjar Abang, Desa Baturiti, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali ditemukan tewas di bawah jembatan jalan shortcut titik 8 di wilayah Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali, pada Kamis (15/8) sekitar pukul 10.00 WITA.
Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Darma Diatmika mengatakan, dugaan awal korban bunuh diri diduga karena putus cinta.
"Dugaan awal korban bunuh diri dengan cara melompat karena diputus pacarnya, motif bunuh diri karena asmara," kata AKP Diatmika, Kamis (15/8) sore.
Sementara, pemeriksaan luar oleh tim medis Puskesmas Sukasada ll Pancasari, bahwa pada lengan kanan korban terdapat luka, patah tulang pada lengan, luka lebam di pelipis mata sebelah kanan, luka lecet di bagian tangan dan kaki.
"Korban diperkirakan meninggal dunia kurang lebih dua jam sebelum ditemukan," imbuhnya.
Kronologinya, pada Kamis (15/8) sekitar pukul 09.00 WITA telah terjadi adanya dugaan orang meninggal dunia karena melompat dari Jembatan shortcut titik 8 di Banjar Dinas Wirabhuana, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Buleleng.
Dari keterangan saksi Ketut Sukardiasa dan Luh Marini saat itu ada dua Warga Negara Asing (WNA) di sekitar jembatan dan berteriak-teriak. Namun kedua saksi awalnya tidak terlalu menghiraukannya.
Load more