Denpasar, tvOnenews.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali meminta warga maupun wisatawan mancanegara (wisman) tidak cemas terkait potensi terjadinya gempa megathrust dan berdampak ke Pulau Bali.
Penjabat (Pj) Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya mengatakan, bahwa soal potensi gempa megathrust semoga hal itu tidak terjadi, dan menurutnya Pulau Bali sudah memiliki mitigasi soal penanganan gempa itu yang sudah disiapkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali.
"Yang jelas mudah-mudahan tidak terjadi. (Soal mitigasinya) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sudah mempersiapkan mitigasi dan yang jelas kita tenang saja deh, kita serahkan, Bali ini sangat dilindungi, kita percaya tidak terjadilah," kata Mahendra di Gedung DPRD Bali, Senin (19/8).
Ia juga menghimbau kepada wisatawan agar tenang soal adanya potensi gempa megathrust dan dia menyakini gempa itu tidak terjadi di Bali.
"Semoga tidak terjadi dan kita yakin tidak terjadi dan kita arus pikiran itu harus positif, pasti semesta juga menuntun kita ke arah yang positif. (Himbauan) tenang saja, tidak terjadi kok, kita percaya. Kita siap kok," ujarnya.
Sementara, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali, Dewa Made Indra juga meminta kepada wisman maupun wisatawan domestik jangan cemas soal adanya potensi gempa megathrust tersebut.
"Nggak usah cemas, jangan juga mempersoalkan Bali berpotensi. Semua daerah bisa berpotensi karena jalurnya tadi. Yang penting kalau kita sudah tau berpotensi, bangunlah early warning system, kapasitas respons," ujarnya.
Load more