LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Sindikat Registrasi Kartu Perdana Ilegal dan Penjualan Kode OTP
Sumber :
  • tvOne - aris wiyanto

Polda Bali Ungkap Sindikat Registrasi Kartu Perdana Ilegal dan Penjualan Kode OTP Beromzet Ratusan Juta

Kepolisian Polda Bali, berhasil mengungkap penjualan kartu SIM card ilegal dan penjualan kode One Time Password (OTP) yang beromzet ratusan juta per bulan

Rabu, 16 Oktober 2024 - 18:05 WIB

Denpasar, tvOnenews.com - Kepolisian Polda Bali, berhasil mengungkap penjualan kartu SIM card ilegal dan penjualan kode One Time Password (OTP) yang beromzet ratusan juta per bulan, dan para pelaku sudah melakukan tindakan kejahatan tersebut sejak awal tahun 2022.

Kasus bisnis kartu perdana yang diregistrasi menggunakan identitas milik orang lain tanpa izin ini, polisi menyita ratusan ribu kartu perdana dari dua perusahaan provider ternama. Dalam pengungkapan ini, ada 12 orang yang ditangkap oleh Direktorat Reserse Siber (Ditressiber) Polda Bali, yaitu DBS (21), GVS (26), MAM (19), FM (18), YOB (23), TP (22), ARP (18), IKBM (22), RDSS (22), DP (30), IWSW (21) dan DJS (21).

Selain itu, masih ada enam pelaku yang masih menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO) yang sedang diburu.

"Ada enam orang lagi masih DPO, (mereka statusnya) karyawan masih kami kejar," kata Ditressiber Polda Bali, AKBP Ranefli Dian Candra, saat konferensi pers di Mapolda Bali, Rabu (14/10).

Baca Juga :

Belasan pelaku ini, ditangkap di dua tempat, di lokasi pertama di Jalan Sakura, Denpasar, dan lokasi kedua di Jalan Gatot Subroto, di Perumahan Taman Tegeh Sari, Denpasar.

Kronologisnya, pada Rabu (9/10) sekitar pukul 23.30 WITA, Tim Ditressiber Polda Bali mendapat informasi dari masyarakat terkait adanya aktivitas sekelompok pemuda yang mencurigakan di sebuah rumah di Jalan Sakura, Denpasar.

Kemudian saat didatangi oleh pihak kepolisian, ditemukan puluhan modem dan laptop yang digunakan untuk mendaftarkan registrasi kartu perdana menggunakan identitas orang lain secara ilegal. 

Selanjutnya, setelah dilakukan pendalaman dan investigasi ditemukan modem laptop dan kartu perdana yang telah diregistrasi menggunakan identitas orang lain secara illegal dan beberapa kardus berisi kartu perdana yang belum dibuka.

Kemudian, diketahui bahwa pemilik dari tempat tersebut tersangka DBS dan hasil interogasi awal di lokasi didapatkan bahwa di Jalan Sakura hanya merupakan tempat melakukan registrasi terhadap kartu sim card baru. Sedangkan penjualan kartu sim card dalam bentuk beberapa aplikasi dilakukan di Jalan Gatot Subroto di Perumahan Taman Tegeh Sari.

"Modus operandi pelaku dengan menggunakan data pribadi milik orang lain untuk melakukan registrasi kartu perdana untuk memperoleh kode OTP selanjutnya dijual ke pembeli," imbuhnya.

Kemudian, otak dari kejahatan ini ialah pelaku DBS yang memulai aktivitas tersebut dari awal tahun 2022. Pelaku, awalnya melakukan usaha tersebut dengan sebuah handphone dengan menjual kartu yang teregister secara legal dengan cara manual mendaftarkan lewat handphone dengan memasukkan data Nomor Induk Kependudukan (NIK) ilegal yang diperoleh dari salah satu situs yang ada di dark web.

Selanjutnya, karena usahanya berjalan bagus dari registrasi ilegal online ini, lalu pelaku secara bertahap membeli alat modem pool dan kini telah memiliki 160 alat modem pool yang bisa memproduksi 3000 sim card.

"Dengan menggunakan alat 160 modem poll, sehari mereka bisa memproduksi sampai 3000 sim card terregistrasi. Sim card ini lalu dibawa ke rumah produksi di TKP pertama dan diolah kembali dijual melalui situs atau website yang dibuat sendiri oleh tersangka DBS ini," ujarnya.

Sementara, tersangka DBS membeli data NIK sebesar Rp 25 juta di dark web dan bisa mendapatkan sebanyak 300 ribu NIK dan KK.

"Untuk di dark web ini dijual per Rp 25 juta rupiah yang didapat oleh tersangka DBS ini sebanyak 300 ribu NIK dan KK di sana," ujarnya.

Selain itu, dalam sehari, mereka dapat memproduksi 3.000 kartu perdana ilegal dan menjualnya seharga Rp 5.000 per kartu. 

"Omzetnya kita hitung ratusan juta (per bulan), karena dia tidak ada pembukuan. Begitu dapat, untuk ongkos operasional, bayar gaji, bayar listrik, termasuk membeli alat ini lagi dan memesan kartu yang ada," ujarnya.

Para tersangka dijerat dengan Pasal 65 ayat (3) dan Pasal 67 ayat (3) Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi, dengan ancaman hukuman pidana penjara paling lama 5 tahun. Selain itu, mereka juga dijerat dengan Pasal 32 ayat (1) dan Pasal 48 ayat (1) UU ITE, dengan ancaman pidana penjara paling lama 8 tahun. (awt/gol)

img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki tampilan tvonenews dengan mengisi survey berikut

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Warga Irak Turut Komentari Keinginan Bahrain Memindahkan Venue Laga Kontra Timnas Indonesia ke Luar RI: Lelucon!

Warga Irak Turut Komentari Keinginan Bahrain Memindahkan Venue Laga Kontra Timnas Indonesia ke Luar RI: Lelucon!

Warga Irak turut kesal dengan Bahrain yang meminta kepada FIFA dan AFC untuk memindahkan laga kontra Timnas Indonesia ke luar RI pada Maret 2025 mendatang.
Coach Justin Ngamuk Bahrain Minta Venue ke Luar RI Saat Melawan Timnas Indonesia, Sebut PSSI Pindah ke Ocenia atau Buat AFC Tandingan Jika…

Coach Justin Ngamuk Bahrain Minta Venue ke Luar RI Saat Melawan Timnas Indonesia, Sebut PSSI Pindah ke Ocenia atau Buat AFC Tandingan Jika…

Coach Justin memberikan solusi ekstrem kepada PSSI jika AFC memutuskan mengabulkan keinginan FA Bahrain untuk memindahkan venue laga melawan Timnas Indonesia.
Ibu Hamil Diminta Waspada soal Diabetes Tak Terdeteksi Jelang Kelahiran Bayi, Pemerintah Beberkan Tanda-tanda Ini

Ibu Hamil Diminta Waspada soal Diabetes Tak Terdeteksi Jelang Kelahiran Bayi, Pemerintah Beberkan Tanda-tanda Ini

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta ibu hamil agar melakukan pemeriksaan gula darah berkala jelang kelahiran bayi. Diabetes jadi sorotan
Liga Italia: Jeda Internasional Bikin Juventus Ketiban Untung Jelang Hadapi Lazio, Kesempatan Emas Si Nyonya Tua Amankan 3 Poin

Liga Italia: Jeda Internasional Bikin Juventus Ketiban Untung Jelang Hadapi Lazio, Kesempatan Emas Si Nyonya Tua Amankan 3 Poin

Klub Liga Italia, Juventus mendapat kabar baik jelang hadapi Lazio dalam lanjutan pekan ke-8 Serie A 24/25, Minggu (20/10/24) mendatang.
Penyelamatan Industri Keramik dari Gempuran China, ASAKI Optimis Dukung Program 3 Juta Rumah dari Prabowo-Gibran Berkat Aturan BMAD dan SNI

Penyelamatan Industri Keramik dari Gempuran China, ASAKI Optimis Dukung Program 3 Juta Rumah dari Prabowo-Gibran Berkat Aturan BMAD dan SNI

Penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) wajib juga diharapkan mampu memperkuat posisi industri keramik yang selama 10 tahun terpuruk karena produk China.
Tanpa Peras Keringat, Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi Lolos ke Perempat Final WTA 500 Ningbo Open 2024

Tanpa Peras Keringat, Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi Lolos ke Perempat Final WTA 500 Ningbo Open 2024

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi bersama pasangannya Xu Yifan melaju ke babak perempat final WTA 500 Ningbo Open 2024 tanpa perlu peras keringat.
Trending
Coach Justin Ngamuk Bahrain Minta Venue ke Luar RI Saat Melawan Timnas Indonesia, Sebut PSSI Pindah ke Ocenia atau Buat AFC Tandingan Jika…

Coach Justin Ngamuk Bahrain Minta Venue ke Luar RI Saat Melawan Timnas Indonesia, Sebut PSSI Pindah ke Ocenia atau Buat AFC Tandingan Jika…

Coach Justin memberikan solusi ekstrem kepada PSSI jika AFC memutuskan mengabulkan keinginan FA Bahrain untuk memindahkan venue laga melawan Timnas Indonesia.
Sindiran Pedas Thom Haye untuk China yang Sukses Kalahkan Timnas Indonesia, Akui Menyesal Main Lawan Tim yang...

Sindiran Pedas Thom Haye untuk China yang Sukses Kalahkan Timnas Indonesia, Akui Menyesal Main Lawan Tim yang...

Timnas Indonesia harus menelan pil pahit pada lanjutan Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia grup C saat bermain tandang ke markas dari China.
Top 3 Bola: Mees Hilgers Tiba-tiba Minta Maaf, FIFA Kurangi Poin Bahrain, hingga Wasit Ahmed Al-Kaf Ditantang Suporter KIng Indo

Top 3 Bola: Mees Hilgers Tiba-tiba Minta Maaf, FIFA Kurangi Poin Bahrain, hingga Wasit Ahmed Al-Kaf Ditantang Suporter KIng Indo

Kumpulan berita terpopuler bola seputar Timnas Indonesia di tvOnenews.com.
Buntut Timnas Indonesia Kalah dari China di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Asnawi Mangkualam Viral di Medsos X Disebut Perlu Dievaluasi, Ternyata Sosok Religius

Buntut Timnas Indonesia Kalah dari China di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Asnawi Mangkualam Viral di Medsos X Disebut Perlu Dievaluasi, Ternyata Sosok Religius

Pertandingan China vs Indonesia, menyeret dua nama Timnas Indonesia asuhan STY lainnya, justru trending di Medsos X yaitu Asnawi Mangkualam dan Witan Sulaeman..
Coach Justin Kritik Pedas Nathan Tjoe-A-On dalam Laga Kontra China, Menurutnya Pantas Saja Jadi Cadangan FC Swansea City: Lu Gak Banget!

Coach Justin Kritik Pedas Nathan Tjoe-A-On dalam Laga Kontra China, Menurutnya Pantas Saja Jadi Cadangan FC Swansea City: Lu Gak Banget!

Coach Justin secara khusus memberikan sorotan kepada Nathan Tjoe-A-On yang menurutnya tak tampil impresif dalam laga Kontra China. Sampai lontarkan kata-kata...
Nama Pelatih Belanda Keturunan Indonesia Diajukan kepada Erick Thohir untuk Gantikan Shin Tae-yong Usai Timnas Indonesia Kalah

Nama Pelatih Belanda Keturunan Indonesia Diajukan kepada Erick Thohir untuk Gantikan Shin Tae-yong Usai Timnas Indonesia Kalah

Nama pelatih Belanda keturunan Indonesia diajukan kepada Ketum PSSI Erick Thohir untuk gantikan Shin Tae-yong menyusul kekalahan Timnas Indonesia dari China.
Respons Eliano Reijnders Usai Dicoret Shin Tae-yong dari Skuad Timnas Indonesia Kontra China di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Respons Eliano Reijnders Usai Dicoret Shin Tae-yong dari Skuad Timnas Indonesia Kontra China di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Eliano Reijnders sudah memberikan respons usai dicoret Shin Tae-yong dari skuad Timnas Indonesia dalam laga kontra China pada kualifikasi Piala Dunia 2026.
Selengkapnya
Viral