"Sudah terurai, mungkin sudah tidak banyak lagi," ujarnya.
Kendati demikian, pihaknya berharap agar pemerintah mencari sumber daripada limbah minyak tersebut dari mana datangnya. Apakah itu sumber limbahnya dari pembuangan kapal atau sebagainya. Sehingga nantinya, bisa diatensi dengan baik karena itu merusak alam bukan hanya serta merta merusak pariwisata.
"Tapi itu juga merusak alam dan juga merugikan masyarakat secara umum secara publik. Misalnya, ada masyarakat yang berenang, kan pastinya itu juga berakibat fatal. Kemudian yang kedua secara otomatis akan terganggu habitat laut, misalnya untuk nelayan yang mereka mencari ikan dan sebagainya itu pasti terganggu," ujarnya.
"Harapan kita paling tidak, pemerintah betul-betul mencari sumbernya dari mana, kalau sudah ketemu sumbernya yang bertanggung jawab siapa dan itu harus bisa dikelola dengan baiklah. Kalau misalkan itu dari kapal, kapal apa? Terus apakah dia tidak memiliki sebuah manajemen pengelolaan limbah kan gitu, kenapa harus ke buang ke laut," ungkapnya. (awt/hen)
Load more