Denpasar, tvOnenews.com - Musibah tanah longsor terjadi di Jalan Ken Dedes Gang I, Banjar Petangan Gede, Desa Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali, pada Senin (20/1). Tiga korban ditemukan tewas dan dua korban lainnya masih dalam pencarian.
Berdasarkan keterangan warga, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 06.30 WITA akibat tembok batu senderan yang berada di sebelah barat tepatnya belakang kamar indekos korban longsor dan menimpa kamar indekos yang dihuni oleh korban.
Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, pencarian masih dilakukan terhadap dua korban yang masih tertimbun longsor.
"Korban berjumlah 8 orang, 3 korban selamat dengan luka-luka, 3 korban ditemukan meninggal dunia dan dua korban masih dalam pencarian," kata AKP Sukadi, Senin (20/1).
Sementara korban selamat kini masih dalam perawatan medis di RSUD Surya Husada Denpasar. Sementara tiga korban meninggal dunia dibawa dengan ambulans BPBD ke RSUP Prof Ngoerah, Denpasar, Bali.
"Dugaan awal penyebab tanah longsor karena pembangunan tembok senderan yang ada dibelakang indekos korban tidak kuat akibatnya tembok senderan roboh," ujarnya.
"Kapolresta Denpasar Kombes Pol Muhammad Iqbal Simatupang, memimpin langsung proses evakuasi pencarian korban yang belum ditemukan bersama personel Polresta Denpasar, TNI, Tim Basarnas, BPBD, PMI Kota Denpasar, Tim SAR Dit Samapta dan Brimob Polda Bali, Damkar serta instansi pemerintah Kota Denpasar lainya," ujarnya.
Untuk korban yang meninggal dunia semuanya berasal dari Jawa Timur.
1. Didik
2.Dwi
3.Wito.
Kemudian, korban yang selamat juga berasal dari Jawa Timur
1.Frengky
2.Nando
3. Rohim
Sementara dua korban lainya yang masih dalam pencarian petugas gabungan
1.Sarif
2.Kreno
Sebelumnya, Peristiwa longsor terjadi di Jalan Ken Dedes, di Desa Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Kota Denpasar, pada Senin (20/1) sekitar pukul 07:30 WITA.
I Nyoman Sidakarya, selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar mengatakan, ada 8 orang yang ada di TKP. Dan yang sudah dievakuasi 3 orang dan 1 orang sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan empat orang lainnya masih dilakukan evakuasi.
"Dan empat orang masih dalam proses evakuasi, di lokasi sudah ada dari tim SAR gabungan," kata I Nyoman Sidakarya, selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Senin (20/1).
Ia menyebutkan, informasi yang diterima petugas siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar pada pukul 08.30 WITA, langsung digerakkan personel dan tim lainnya juga bergerak dan para korban selamat yang alami cedera langsung dibawa ke Rumah Sakit Surya Husada, Denpasar, untuk mendapatkan penanganan medis.
Dalam upaya pencarian korban, tim SAR gabungan menyingkirkan puing-puing bangunan terlebih dahulu.
"Dan sekarang mencari empat korban yang belum ditemukan," imbuhnya.
Para korban saat kejadian berada di dalam kamar indekosnya dan disampingnya adalah proyek pembersihan atau perabatan.
"Kalau yang tertimbun ada tiga kamar rumah kos yang ada di sini, dan daerah di sini rawan bencana juga. Sampai dengan saat ini upaya pencarian dengan bantuan alat berat berupa eskavator masih berlangsung," ujarnya. (awt/gol)
Load more