Namun, Meldiyanti bungkam. Para kuli tinta kemudian dicegat seorang oknum polisi berseragam Provost.
Suap Dibongkar Kontraktor
Seperti viral diberitakan, praktik jual beli proyek APBD Manggarai tahun 2022 terkuak setelah seorang kontraktor bernama Adrianus Fridus membuat pengakuan yang mengejutkan.
Adrianus bilang meskipun sebagai tim pemenangan Bupati Manggarai Hery Nabit pada Pilkada Manggarai 2020, tapi untuk mendapatkan proyek dia harus membayar fee 5% kepada Meldiyanti yang dipungut di depan sebelum proses lelang dilepas ke publik.
Adapun besaran fee 5% diputuskan di rumah jabatan bupati bersama Meldiyanti, yaitu seorang THL bernama Rio Senta dan Adrianus sendiri.
Rio disebut-sebut menjadi perantara kontraktor dan Meldiyanti. Menariknya, saat dilakukan serah terima uang dibuatkan sandi khusus yang dibuat Rio dan Meldiyanti.
"Setelah serahkan uang Rp 50 juta ke tangan kanan ibu Meldiyanti di Toko Monas, Rio menyuruh saya mengetik WhatsApp langsung di situ ‘Ibu saya sudah turunkan kemiri 50 Kg’," tutur Adrianus, Kamis (1/9/2022).
Load more