Pembangunan itu, bertujuan untuk memberikan pelayanan dan rasa aman bagi umat Hindu yang ingin melakukan persembahyangan di Pura Ratu Gede.
Kedua pelabuhan yang terhubung dengan Pelabuhan Sanur, Denpasar, ini juga dibangun untuk mendukung akses wisatawan domestik maupun mancanegara yang sedang berlibur di daratan Klungkung yang terpisah itu.
Pelabuhan Sampalan sudah selesai pembangunannya, sementara Pelabuhan Bias Munjul di Nusa Ceningan akan selesai di akhir bulan Oktober ini.
“Semoga (keduanya) mampu melayani umat, masyarakat, dan wisatawan agar Nusa Penida semakin berkembang ke depan," ujar Koster.
Dalam kunjungan di Pelabuhan Sampalan, Nusa Penida, Gubernur Bali meninjau bangunan beserta fasilitas penunjang untuk operasional pelabuhan.
Sementara di Pelabuhan Bias Munjul, Nusa Ceningan, ia memantau kondisi infrastruktur jembatan penghubung, termasuk dermaga roro, fasilitas dermaga apung dan ruang tunggu penumpang, serta tempat operasional lainnya yang sudah rampung.
"Saya harapkan pembangunan Pelabuhan Bias Munjul selesai sesuai dengan target di akhir bulan Oktober 2022 sebagai salah satu dari implementasi visi pembangunan Bali, yaitu Nangun Sat Kerthi Loka Bali khususnya dalam program prioritas pembangunan infrastruktur darat, laut, dan udara secara terkoneksi dan terintegrasi,” kata Koster.
Load more