LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
sampah kiriman di Pantai Kuta dibersihkan DLHK Badung
Sumber :
  • tim tvone - aris wiyanto

50 Ton Sampah Kiriman di Pantai Kuta Bali Dibersihkan DLHK Badung

ampah kiriman yang menumpuk di sepanjang Pantai Kuta, di Kabupaten Badung, Bali, sudah mulai dibersihkan. Sampah didominasi oleh batang dan ranting kayu

Sabtu, 29 Oktober 2022 - 21:12 WIB

Badung, Bali - Sampah kiriman yang menumpuk di sepanjang Pantai Kuta, di Kabupaten Badung, Bali, sudah mulai dibersihkan sejak Kamis (27/10) kemarin, dan sampah yang didominasi oleh batang dan ranting kayu itu mencapai sekitar 50 ton.

"Sudah kemarin (dibersihkan). Kalau yang kemarin, kita bagi tenaga itu sekitar 80 personil diturunkan di Pantai Kuta. Kalau sampah belum terangkut tapi masih dikumpulkan di STU. Kalau di Kuta saja itu mungkin sekitar 20 sampai 40 truk, atau 40 sampai 50 ton sampah," kata Koordinator Deteksi Evakuasi Sampah Laut (Desalut) Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Badung, I Made Gede Dwipayana. 

Sementara, untuk kondisi saat ini di Pantai Kuta sudah mulai agak bersih namun begitu masih ada sampah yang berdatangan dengan jumlah yang tidak banyak. 

"Tadi sih ada beberapa (sampah datang) tapi masih tipis tidak terlalu (banyak)," imbuhnya.

Selain di Pantai Kuta, pembersihan sampah juga dilakukan di Pantai Seminyak dan Legian dan juga pantai di daerah Kecamatan Kuta Utara, Badung, Bali.

Baca Juga :

"Kebetulan tadi pengangkut di Seminyak hari ini, itu terangkut sekitar 12 truk atau 25 ton," jelasnya.

Ia menyebutkan, bahwa tentu sampah akan terus berdatangan dan menurutnya hal ini baru permulaan karena kedepannya akan ada sampah kiriman gelombang selanjutnya.

"Itu pasti (akan ada sampah kiriman lagi), ini kan baru permulaan. Mungkin nanti gelombang selanjutnya pasti ada lagi. Kita standby terus setiap hari, karena bukan di sana saja (Pantai Kuta) lokasi yang terdampak," sebutnya.

Ia juga menyatakan, bahwa sampah kiriman ini adalah campuran yaitu sampah lokalan dari sekitar pantai di kawasan Kuta dan juga sampah kiriman angin barat atau dari luar Bali. Karena, sudah ditemukan balok-balok kayu yang terdampar di tepi pantai.

Namun, untuk saat ini masih aman dipakai untuk bermain surfing oleh para wisatawan karena volume sampah masih sedikit di laut.

"Ini campuran lokalan dan angin barat, kayu-kayu besar sudah ada itu tidak mungkin lokalan. Masih bisa (main surfing) itu," ujarnya. 

Seperti yang diberitakan sebelumnya, sampah kiriman mulai menyerbu Pantai Kuta, Kabupaten Badung, Bali, dan terlihat sampah berupa batang dan ranting pohon sangat mengotori pantai yang diberi julukan sunset beach ini. 

Koordinator Deteksi Evakuasi Sampah Laut (Desalut) Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Badung, I Made Gede Dwipayana mengatakan bahwa sampah kiriman juga ada wilayah Legian dan Seminyak, Kuta, dan kemunculan sampah ini terjadi pada Senin (24/10) malam kemarin.

"Yang di Kuta, Legian itu baru muncul kemarin malam," kata dia, saat dihubungi Selasa (25/10) lalu.

Ia menyebutkan, bahwa sampah tersebut adalah kiriman dari aliran sungai-sungai di sekitar Pantai Kuta atau ia sebut sebagai sampah lokalan dan bukan sampah kiriman karena angin barat.

"Kayaknya masih sampah lokalan. Yang jelas kemarin malam dia munculnya tapi diketahui baru tadi. Sampah masih berupa kayu dan ranting-rantingnya," imbuhnya.

Ia juga mengungkapkan, bahwa untuk hari ini sampah di Pantai Kuta belum bisa dibersihkan karena ombak masih besar yang menyeret sampah. Selain itu, dia mengaku untuk pembersihan sampah di Pantai Kuta agak susah karena kondisi pantai abrasi serta adanya penataan Pantai Kuta.

Sementara, ini pihaknya masih fokus pembersihan di wilayah Pantai di Legian dan Seminyak dan pantai di Kecamatan Kuta Utara, Badung, seperti Pantai Batu Bolong dan Pantai Berawa yang sudah dua pekan lalu diserbu sampah.

"Untuk hari ini, sementara kita masih fokus di utara semenjak dua minggu terakhir. Karena situasinya (di Pantai Kuta) masih seperti ini, ombaknya besar sekali dan penanganan kita agak susah, kondisi pantai juga abrasi dan parah sekali dan ditambah dengan adanya proyek penataan pantai ini. Kondisinya, agak susah karena abrasinya besar sekali, kecuali yang di Seminyak dan Legian baru kita bisa kerjakan sekarang," ungkapnya.

Ia menyampaikan, untuk pembersihan di Pantai Kuta mungkin menunggu ombak surut dan saat ini pihaknya sudah melakukan pembersihan di Pantai daerah Legian dan Seminyak.

"Kebetulan sekarang kita ada eksekusi di Legian sekitar 10 truk (atau) 20 ton dan yang di Kuta masih belum. Kita eksekusi pakai alat berat atau loader, untuk personil masih fokus di Pantai Utara, kayak Batu Bolong dan Berawa," jelasnya.

Kemudian, untuk pembersihan di Pantai Kuta Utara yang sudah dilakukan dua pekan yang lalu sudah terkumpul 50 ton sampah dan saat ini masih ada sampah kiriman yang masih bermunculan. 

"Yang sudah terangkut itu sekitar 25 truk atau sekitar 50 ton tapi dibawah masih ada (sampah kiriman)," ujarnya.

Ia memprediksi, bahwa sampai kiriman ini akan terus terjadi dari di Bulan April dan puncaknya di Bulan Desember hingga Januari seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Kalau pengalaman sebelumnya ini biasanya sampai Bulan April dan puncaknya diperkirakan Desember dan Januari itu," ujarnya. (awt/hen) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Gegara Pasutri Nyoblos 2 Kali, Satu TPS di Pemalang Lakukan Pemungutan Suara Ulang

Gegara Pasutri Nyoblos 2 Kali, Satu TPS di Pemalang Lakukan Pemungutan Suara Ulang

Pemungutan suara ulang (PSU) akan dilakukan di salah satu tempat pemungutan suara (TPS) di Pemalang, Jawa Tengah, Sabtu (29/11/2024).
Kapolda Sumut Apresiasi Keberhasilan Pilkada 2024: Ini Kemenangan Kita Bersama

Kapolda Sumut Apresiasi Keberhasilan Pilkada 2024: Ini Kemenangan Kita Bersama

Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Whisnu Hermawan F memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang turut menjaga keamanan
Ramalan Hard Gumay 3 Tahun Lalu soal Nasib Nissa Sabyan dan Ayus Terbukti? Tak Disangka Mereka Akan Menemukan Jalan yang…

Ramalan Hard Gumay 3 Tahun Lalu soal Nasib Nissa Sabyan dan Ayus Terbukti? Tak Disangka Mereka Akan Menemukan Jalan yang…

Ramalan Hard Gumay 3 tahun lalu soal nasib Nissa Sabyan, Ayus, dan Ririe Fairus terbukti? Kisah cinta segitiga ini berujung pada keputusan yang mengejutkan.
Jurnalis Italia Tiba-tiba Singgung Budaya Suporter Timnas Indonesia, Jujur Sebut Skuad Shin Tae-yong Kini...

Jurnalis Italia Tiba-tiba Singgung Budaya Suporter Timnas Indonesia, Jujur Sebut Skuad Shin Tae-yong Kini...

Budaya suporter Timnas Indonesia tiba-tiba disinggung jurnalis Italia, apa kata jurnalis Italia soal Skuad Shin Tae-yong? Ternyata ada yang aneh dari pemain.
Reaksi Buruh terhadap Rencana Presiden Prabowo Naikkan UMP 2025 hingga 6,5 Persen, Ini Hasi Dialognya

Reaksi Buruh terhadap Rencana Presiden Prabowo Naikkan UMP 2025 hingga 6,5 Persen, Ini Hasi Dialognya

Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) memberikan respons terhadap rencana Prabowo menaikkan UMP hingga 6,5 persen pada tahun 2025 mendatang.
Kuburan Terlanjur Dipasang Paving, Cor, dan Batu Nisan, Dibongkar atau Tidak? Buya Yahya Jawab Tegas Hukumnya…

Kuburan Terlanjur Dipasang Paving, Cor, dan Batu Nisan, Dibongkar atau Tidak? Buya Yahya Jawab Tegas Hukumnya…

Ketika tanah sudah padat, bolehkah kuburan dipasang paving, cor, dan batu nisan? Bila sudah terlanjur, haruskah dibongkar? Buya Yahya berikan penjelasannya.
Trending
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Reaksi Kevin Diks usai Ranking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke Peringkat 125 Dunia, Bek FC Copenhagen Itu Bilang...

Bek FC Copenhagen, Kevin Diks memberikan reaksi usai ranking FIFA Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia pada edisi November 2024 ini.
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Respons AFC usai Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 125 Dunia di Ranking FIFA Edisi November 2024: Garuda Alami Lonjakan Terbesar

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) memberikan respons usai Timnas Indonesia naik ke peringkat 125 dunia di ranking FIFA edisi November 2024.
Selengkapnya
Viral