LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kedua WNA saat dipulangkan, Rabu (14/12). (Foto Imigrasi Ngurah Rai)
Sumber :
  • tvOne - aris wiyanto

Dua Buronan Interpol yang Berhasil Ditangkap di Bali, Dipulangkan Ke Negara Asal

Kantor Imigrasi Kelas l TPI Ngurah Rai, Bali, telah memulangkan dua WNA buronan interpol yang bersembunyi di Bali yakni Cyril Stiak (48) asal Republik Ceko dan Stefan Durina (39) asal Republik Slovakia.

Rabu, 14 Desember 2022 - 14:15 WIB

Badung, Bali - Kantor Imigrasi Kelas l TPI Ngurah Rai, Bali, telah memulangkan dua WNA buronan interpol yang bersembunyi di Bali yakni Cyril Stiak (48) asal Republik Ceko dan Stefan Durina (39) asal Republik Slovakia.

Keduanya merupakan buronan interpol atas dugaan penggelapan pajak yang diburu kepolisian Praha, Republik Ceko.

Proses pemulangan kedua buronan dilakukan dengan pengawalan petugas imigrasi Ngurah Rai bersama Polda Bali dan NCB Interpol Divhubinter lewat Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, menuju negara masing-masing pada Rabu (14/12) pukul 01.00 WITA dini hari.

Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Ngurah Rai, Yoga Aria menyampaikan bahwa Cyril Stiak masuk ke Indonesia menggunakan visa kunjungan melalui Bandara Ngurah Rai pada tanggal 14 Juni 2019. Sedangkan Stefan Durina masuk ke Indonesia melalui Bandara Ngurah Rai pada 14 Maret 2020 menggunakan visa investor dan izin tinggalnya dikeluarkan oleh Kantor Imigrasi Denpasar.

Baca Juga :

“Kami dari imigrasi mendukung penuh dan siap membantu upaya penegakkan hukum yang dilakukan oleh NCB Interpol Polri terkait subjek red notice. Dan terhadap kedua subjek red notice Interpol tersebut kami (imigrasi) kenakan Pasal 75 ayat (3) Undang-undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Kemigrasian," kata Yoga, Rabu (14/12).

Pada pasal tersebut tindakan administratif keimigrasian berupa deportasi dapat dilakukan terhadap orang asing yang berada di Indonesia dengan lari dari kejaran hukum di negara asalnya.

Kepala Bagian Kejahatan Internasional (Jatinter) Set NCB Indonesia Divhubinter Polri Kombes Tommy Aria Dwianto menyatakan, bahwa pengembalian kedua buronan Interpol tersebut akan dilakukan dengan metode handling over (penyerahan).

"Mekanisme handling over merupakan model kerjasama police to police yang dilakukan oleh aparat penegak hukum sebagai jalur tercepat untuk memulangkan seorang buronan ke negara peminta subjek yang diburu," ujarnya.

Tommy menyampaikan, bahwa pencarian dan penangkapan terhadap dua buronan Interpol tersebut berawal dari permintaan kedua negara melalui NCB Interpol masing-masing yang diajukan kepada pemerintah Indonesia melalui NCB Interpol Indonesia.

NCB Interpol Indonesia Divhubinter Polri lalu berkoordinasi dengan Polda Bali dan Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM untuk melakukan penangkapan kedua subjek red notice Interpol tersebut. Melakukan penahanan sementara berdasarkan arrest warrant dan provisional arrest request dari Interpol Ceko.

"Keberhasilan penangkapan kedua subjek red notice Interpol tersebut merupakan bukti sinergi antar Lembaga yaitu Divhubinter Polri, Polda Bali dan Imigrasi dalam rangka pemberantasan kejahatan transnasional," ujarnya. 

Seperti yang diberitakan, dua buronan interpol yang merupakan Warga Negara Asing (WNA) yang ditangkap di Pulau Bali, yaitu Yaitu Cyril Stiak (48) asal Republik Ceko dan Stefan Durina (39) asal Republik Slovakia akan diserahkan terimakan kepada negaranya masing-masing atas dugaan penggelapan pajak.

Kabagjatinter Set NCB Interpol Indonesia Divhubinter Polri, Kombes Pol Tommy Aria Dwianto mengatakan bahwa kedua warga asing ini akan dilakukan pemulangan dengan melakukan handing over atau serah terima kepada negaranya masing-masing.

"Bahwa rencana pada malam hari nanti, polri akan melakukan serah terima dan membawa kedua buronan yang masuk ke dalam interpol red notice yang diterbitkan oleh Pemerintah Ceko dan Slovakia terhadap dua warga ini," kata Kombes Tommy saat konferensi pers di Mapolda Bali, Selasa (13/12).

Sementara, diketahui untuk tersangka Cyril Stiak masuk ke Indonesia pada Bulan Juli 2019 dan menggunakan visa izin tinggal kunjungan yang berlaku sampai dengan 20 Januari 2023 dan untuk Stefan Durina memasuki Indonesia pada Bulan Maret 2020 adalah pemegang visa investor yang dikeluarkan oleh Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar.

"Mereka sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh aparatur penegak hukum negaranya masing-masing," imbuhnya.

Ia menyebutkan, bahwa kedua tersangka diduga melakukan penggelapan pajak di negaranya masing-masing, untuk Yaitu Cyril Stiak diduga melakukan penggelapan pajak sekitar Rp419 juta dan Stevan Durina sekitar Rp56 miliar.

Sementara, dua buronan ini sudah dicari sejak adanya surat dari NCB Prague Nomor PPR-167998 857498 tanggal 10 Agustus 2020 perihal permohonan bantuan pencarian Cyril Stiak dan surat NCB Prague Nomor: PPR-127065 987809 tanggal 15 Juni 2020 perihal permohonan bantuan pencarian Stefan Durina.

Selanjutnya, pihak Interpol Indonesia terus berkoordinasi dengan kepolisian Ceko dan Slovakia dan akhirnya mendapatkan data akurat bahwa mereka berada di Pulau Bali.

"Kita sudah melakukan pencarian dari tahun 2019, tidak hanya mereka berdua tapi ada permintaan dari negara lain yang kita lakukan penyelidikan. Kita, sudah lama berkoordinasi dengan Ditkrimum Polda Bali dan di jajaran imigrasi Ngurah Rai dan Denpasar untuk mendeteksi keberadaan mereka," ujarnya.

Namun, selama proses pencarian mereka memang sempat berpindah-pindah hingga sulit ditemukan dan akhirnya mengetahui keberadaan mereka dan berhasil ditangkap.

"Sampai kemudian kami mendapatkan informasi yang akurat tentang keberadaan mereka dan terakhir sebelum mereka tangkap di jajaran kepolisian Polda Bali. Kami berkoordinasi dengan kepolisian Ceko untuk memantau yangbersangkutan (dan mereka) memang berpindah-pindah," ujarnya. (awt/gol)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pakaian Kena Air Mani Langsung Dipakai Shalat, Boleh atau Tidak? Buya Yahya Tegas: Ini Bicara Tentang Kesucian

Pakaian Kena Air Mani Langsung Dipakai Shalat, Boleh atau Tidak? Buya Yahya Tegas: Ini Bicara Tentang Kesucian

Apakah pakaian yang terkena air mani boleh dipakai untuk shalat? Jika celana, sarung, terkena air mani apakah boleh langsung dipakai shalat menurut Buya Yahya?
Timnas Indonesia Tanpa Laga Uji Coba Jelang Piala AFF 2024, Begini Penjelasan Manajer Skuad Garuda

Timnas Indonesia Tanpa Laga Uji Coba Jelang Piala AFF 2024, Begini Penjelasan Manajer Skuad Garuda

Seperti yang diketahui, Timnas Indonesia dijadwalkan menggelar pemusatan latihan alias training camp (TC) terlebih dahulu sebelum berlaga di Piala AFF 2024.
MPR Dorong Evaluasi Psikologis Anggota Polri Imbas Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan dan Polisi Tembak Siswa SMK di Semarang

MPR Dorong Evaluasi Psikologis Anggota Polri Imbas Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan dan Polisi Tembak Siswa SMK di Semarang

Diketahui, dua kasus terdekat adalah polisi tembak polisi di Solok Selatan dan kasus polisi tembak tiga siswa SMKN 4 Kota Semarang tengah ramai jadi pembicaraan
Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Betrand Peto Jujur soal Dia yang Suka Gelendotan Pada Sarwendah, Sebut Itu Wajar dan…

Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Betrand Peto Jujur soal Dia yang Suka Gelendotan Pada Sarwendah, Sebut Itu Wajar dan…

Betrand Peto akhirnya jujur soal dia yang suka Gelendotan pada Sarwendah. Sambil menahan kesal, anak asuh Ruben Onsu tersebut sebut bahwa itu hal yang wajar.
Cegah Abrasi dan Jaga Biota Laut, Penanaman Mangrove di Kecamatan Utan Sumbawa Digencarkan

Cegah Abrasi dan Jaga Biota Laut, Penanaman Mangrove di Kecamatan Utan Sumbawa Digencarkan

Dalam rangka mencegah abrasi pantai, menjaga biota laut dan menjaga kelestarian lingkungan PT SMM bersama UNSA dan masyarakat mengadakan kegiatan penanaman mangrove.
BPBD Terapkan Teknologi Rekayasa Hujan pada Masa Pencoblosan Pilkada Jakarta 2024

BPBD Terapkan Teknologi Rekayasa Hujan pada Masa Pencoblosan Pilkada Jakarta 2024

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) akan menerapkan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) selama periode 26-28 November 2024.
Trending
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini seret keponakan Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas. Ini profilnya!
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Media Vietnam memberikan reaksi usai mendengar Asnawi Mangkualam menyebut Timnas Indonesia kini lebih mudah mengalahkan Golden Star karena diperkuat banyak pemain naturalisasi.
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai sekarang shalat dhuha baca surah ini agar rezeki mengalir deras dan keinginan cepat tercapai kata Ustaz Adi Hidayat, bukan surah Ad-Dhuha, ternyata...
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, akhirnya menceritakan momen saat dirinya dan tim menyambangi Indonesia setelah berakhirnya kompetisi Liga Voli Korea musim lalu.
Saat Hujan Deras Turun Baca Doa ini agar Selamat di Akhirat, Meski Bacaannya Sederhana Kata Ustaz Adi Hidayat...

Saat Hujan Deras Turun Baca Doa ini agar Selamat di Akhirat, Meski Bacaannya Sederhana Kata Ustaz Adi Hidayat...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyampaikan ada satu bacaan doa memiliki kalimat sederhana menjadi amalan saat hujan deras turun terus-menerus agar selamat di akhirat.
Selengkapnya
Viral