"Kita mempelajari setelah kita lihat pangsa pasar dua juta. Sebetulnya target awalnya Indonesia tidak pergi dari dua juta itu saja di tahun pertama. Kita proyeksi sekitar 10 sampai 15 persen dari dua juta itu, kami sudah bisa hiduplah dari sisi perekonomiannya," ujarnya.
Ia menyebutkan, pembangunan rumah sakit diharapkan selesai pada akhir 2023 dan beroperasi penuh pada awal tahun 2024. Rumah sakit tersebut, berdiri di atas lahan seluas 5,0 Ha atau dengan luas bangunan sekitar 60.000 M2 di empat lantai yang dikelilingi oleh landscape tanaman tropis, dan pengembangan Bali International Hospital (BIH) dan merencanakan 250 tempat tidur rawat inap, dengan 6 pusat unggulan kelas dunia, terutama di sektor cardiology, oncology, neurology, untuk manajemen penyakit kritis.
"Selain itu, gastro-hepato (Gastroenterology), orthopaedic serta medical check up akan menjadi spesialisasi medis yang sepenuhnya terintegrasi ke dalam Rumah sakit ini," ujarnya.
Halaman Selanjutnya :
Kemudian, dengan diterbitkannya Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Nomor 1, Tahun 2023 tentang penyelenggaraan kegiatan usaha rumah sakit di Kawasan KEK diharapkan tenaga kesehatan warga negara Indonesia lulusan luar negeri dapat berpraktek tanpa melalui prosedur adaptasi di universitas pendidikan terlebih dahulu dengan misi untuk mentransfer pengetahuan dan teknologi secara progresif serta masuknya obat obatan berkualitas tinggi sesuai izin edar dapat digunakan.
Load more