Kata ia dirinya hanya mengetahui terdapat dua pria dewasa yang menghuni satu unit rumah mewah itu.
Ia mengaku tak ada sosialisasi ke warga sekitar yang dilakukan oleh dua penghuni rumah mewah yang dijadikan pabrik lab pil ekstasi jaringan internasional.
"Tinggal dua orang laki-laki masih muda, mereka baru 4 hari menghuni di sini. Rumah itu lampu teras dan atas selalu dimatikan," katanya.
Ia menuturkan saat penggerebekan dilakukan sejumlah warga lain yang berada di lokasi melihat adanya penerimaan barang yang disampaikan seorang kurir online tersebut.
Saat itu warga tak banyak memantau usai sejumlah personel kepolisian melakukan penggerebekan pada satu unit rumah mewah tersebut.
"Kemarin pas penggerebekan itu ada juga kurir online pas antar barang waktu penggerebekan awa dus gede kok. Terus aktivitasnya terlihat malam," ungkapnya.
Adapun sejumlah warga mengaku kecolongan dengan adanya satu unit rumah mewah itu yang dijadikan sebagai pabrik lab pil ekstasi jaringan internasional.
Load more