“Dapat laporan katanya dari warga? warga yang mana? di rumah yang saat ini baru cuma kita yang tinggal di sana. Itu rumah saya pribadi, bukan nyewa atau ngontrak. Yg dirugikan siapa? Saya menolong orang malah diginiin," ungkap Pratiwi kesal.
Selain itu, Pratiwi juga mengaku berat menyerahkan anak-anak tersebut ke Dinas Sosial saat azan Magrib, pasalnya mereka telah dianggap seperti anak sendiri yang dirawat sejak dalam kandungan ibu mereka yang mayoritas ODGJ.
“Ini Magrib lho pak. Selama ini biaya saya dari mana? seperak pun gak pernah dapet bantuan pemerintah, sekarang ramai-ramai dateng atas dasar peraturan ngambil anak-anak saya? Setelah tumbuh kembang anak saya terlihat baik baik," pungkasnya. (ebs)
Load more